TEMPO.CO, Jakarta - Anggota tim sukses nasional Joko Widodo-Jusuf Kalla, Poempida, menegaskan hingga saat ini tidak ada pembahasan kabinet yang akan dibentuk. Ia mengaku tidak tahu ada kabar terkait dengan dengan pembagian jatah kabinet.
"Belum pernah ada pembahasan mengenai pembentukan kabinet dan siapa yang akan ditempatkan," ujar Poempida di Jenggala Center, Selasa, 22 Juli 2014. (Baca: Pengumuman Pilpres, Jokowi ke Waduk Pluit)
Dari awal terbentuk koalisi, masing-masing partai pengusung Jokowi sudah berikrar tak mengincar posisi tertentu. Koalisi non-tranksaksional diklaim terus dipertahankan hingga saat ini. Jokowi juga dinilai akan lebih mengutamakan ahli ketimbang politikus untuk menduduki jabatan menteri. (Baca: Prabowo Tolak Pilpres, Jokowi: Dia Negarawan)
Poempida menuturkan kemenangan Jokowi yang sudah di depan mata diklaim tak lantas membuat persoalan kabinet jadi mendesak. Menurut Poempida, diperlukan pertimbangan yang matang untuk menempatkan orang dengan tanggung jawab menteri. Tindakan yang terburu-buru, ujar ia, akan menghasilkan keputusan yang tak baik. (Baca: Jokowi: Pilpres Berjalan Transparan dan Terbuka)
Berdasarkan rekapitulasi suara nasional, Jokowi unggul di hampir seluruh provinsi. Di luar negeri, Jokowi unggul tipis atas Prabowo dengan selisih 50.657 suara. Total perolehan suara Jokowi-JK lebih dari 70 juta, sementara Prabowo-Hatta memperoleh lebih dari 62 juta suara.
DINI PRAMITA
Berita terpopuler
SBY Berhentikan Kepala Staf TNI AD
Berita Potong Kelamin, Ahmad Dhani ke Dewan Pers
Saran Ahok Buat Jokowi Usai Pengumuman Pilpres
Umat Kristen Irak Diminta Pindah Agama
Begini Kantor Jokowi Sebelum Pengumuman Pilpres