TEMPO.CO, Ciamis - Pembangunan jembatan bailey di Jembatan Cibaruyan, Kabupaten Ciamis, terus dikerjakan hingga hari ini Jumat, 25 Juli 2014. Hingga siang tadi petugas dari Bina Marga tengah memasang rangka bailey.
"Supaya lalu lintas bisa segera lewat. Kita usahakan besok sore (dilewati)," kata Direktur Bina Teknik, Direktorat Jenderal Bina Marga, Kementerian Pekerjaan Umum, Subagyo, di Jembatan Cibaruyan yang ambrol, Jumat, 25 Juli 2014. (Baca:H-3, Jalur Nagreg-Limbang Macet 8 Kilometer)
Semua komponen bailey, kata dia, sudah tersedia. Bailey akan dibangun sepanjang 60 meter. "Kami sudah cek. Semua komponen sepanjang 2x30 meter sudah tersedia. Panel-panelnya dan lantai sudah ada," Subagyo menerangkan.
Dia menegaskan jembatan darurat ini aman dilalui selama bobot kendaraan yang melintas sesuai dengan daya tahan bailey, yakni 8 ton. Kata dia, posisi bailey melangkahi jembatan yang lama sehingga tidak menekan fondasi jembatan yang di bawah. "Ya aman lah. Jarak bailey dari jembatan lama sekitar 50 sentimeter," katanya. (Baca:Malam Ini Puncak Pemudik Lewati Kalimalang)
Subagyo mengatakan bailey ini dulunya dipakai oleh tentara untuk menjangkau daerah yang terisolir. "Ini kuat," katanya.
Kepala Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional IV, Direktorat Jenderal Bina Marga, Bambang Hartadi, mengatakan petugas sedang memasang rangka bailey dan menutup fondasi yang ambrol karena tergerus air sungai. Setelah fondasi yang bolong tertutup, akan dipasang bronjong di sisi fondasi. "Akan kita pasang bronjong," kata dia. (Baca: Ini Jalur Alternatif Bila Mau Mudik Nyaman)
Dia menargetkan bailey bisa dilalui pada Sabtu sore, 26 Juli 2014. Jembatan akan dilalui dari satu arah saja. "Insya Allah besok fungsional. Satu arah dulu," ujar Bambang.
CANDRA NUGRAHA
Baca juga:
MH17 Jatuh, Warga Belanda Usir Anak Perempuan Putin
PKS Mengaku Setia Dampingi Prabowo
Louis van Gaal Temukan Faktor Kegagalan MU
Kriteria Menteri Jokowi-Kalla
