Hari Ini, Puncak Arus Mudik di Jembatan Suramadu  

Seorang polisi mengatur ribuan pemudik sepeda motor saat memauski gerbang tol Surabaya di jembatan Suramadu, Surabaya, 26 Juli 2014. TEMPO/Fully Syafi
Seorang polisi mengatur ribuan pemudik sepeda motor saat memauski gerbang tol Surabaya di jembatan Suramadu, Surabaya, 26 Juli 2014. TEMPO/Fully Syafi

TEMPO.CO, Surabaya - Puncak arus mudik ke Pulau Madura atau biasa disebut dengan toron terjadi pada hari ini, Ahad, 27 Juli 2014. Sejak pagi hingga siang nanti, diprediksi ada 40 ribu lebih kendaraan roda dua dan 17 ribu kendaraan roda empat yang akan melintasi Jembatan Suramadu. (Baca juga: Ada Kejahatan, Kapolda Metro: Hubungi 110)

Kepala Penjaga Gerbang Tol Suramadu, Suharyono, mengatakan puncak arus mudik terpecah dalam dua hari yaitu Sabtu, 26 Juli 2014, dan hari ini, Ahad, 27 Juli 2014, karena bertepatan dengan akhir pekan. "Kemarin dan hari ini puncak arus mudik, terpecah jadi 2 hari karena memang akhir pekan," kata Suharyono pada Tempo, Ahad, 27 Juli 2014.

Pada Sabtu, 26 Juli 2015, jumlah pemudik mencapai 14.500 kendaraan roda empat dan 22 ribu kendaraan roda dua. Suharyono memperkirakan total pemudik ke Madura yang melewati tol Suramadu bisa mencapai 50 ribu kendaraan roda dua dan 30 ribu kendaraan roda empat.

Jumlah tersebut sangat jauh meningkat dibandingkan dengan hari normal. Pada hari biasa, hanya ada 13 ribu kendaraan roda empat dan 30 ribu roda dua yang menyeberang ke Madura melalui Jembatan Suramadu.

Dibandingkan tahun lalu, jumlah pemudik pada Lebaran tahun ini meningkat 12 persen untuk roda empat. Sedangkan untuk kendaraan roda dua mengalami stagnan atau naik tidak signifikan hanya 2-3 persen. Menurut Suharyono, kenaikan jumlah kendaraan roda empat yang mengarah ke Madura dikarenakan faktor pertumbuhan ekonomi masyarakat pulau garam yang makin meningkat. "Perekonomian masyarakat Madura bisa jadi tumbuh pesat, dan banyak yang ambil kredit mobil," kata dia. (Baca: Lontong Opor, Makanan Khas Lebaran Jokowi)

Kendaraan roda empat pun tidak hanya didominasi oleh pelat Madura, tapi juga luar kota seperti Surabaya, Jakarta, bahkan luar pulau, antara lain Sumatera, Kalimantan, dan wilayah timur Indonesia.

Hingga H-1 Lebaran, kondisi Jembatan Suramadu relatif aman untuk dilalui. Petugas juga telah membuka dua lajur tambahan untuk roda dua sehingga antrean tidak terlalu panjang. Antrean roda empat sempat terjadi hingga satu setengah kilometer pada Sabtu sore. Petugas patroli jalan raya pun berada di lokasi untuk membantu mengatur antrean kendaraan. (Baca: Mudik ke Yogyakarta, Jangan Lupa 5 Kuliner Ini)

AGITA SUKMA LISTYANTI

Berita Lainnya:
Jokowi Terpilih, Anies Baswedan Balik Kampus
Mudik di Solo, Jokowi Lepas Rindu Anak dan Ibu
Kriteria Menteri Pertanian dan ESDM Versi Jokowi