Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

FIFA Tolak Boikot Piala Dunia 2018 di Rusia

image-gnews
Para pemain Jerman merayakan kemenangannya atas Argentina di Final Piala Dunia 2014. Jerman menjadi negara Eropa pertama yang berhasil juara di benua Amerika dan mematahkan mitos selama ini. REUTERS/Darren Staples
Para pemain Jerman merayakan kemenangannya atas Argentina di Final Piala Dunia 2014. Jerman menjadi negara Eropa pertama yang berhasil juara di benua Amerika dan mematahkan mitos selama ini. REUTERS/Darren Staples
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta: Federation Internationale de Football Association menolak dorongan memboikot pelaksanaan Piala Dunia 2018 di Rusia. Dorongan boikot dan pemindahan negara tuan rumah muncul setelah beredar tudingan Rusia turut bertanggung jawab atas jatuhnya Pesawat Malaysia Airlines MH17 di Ukraina Timur oleh pasukan separatis pro-Rusia.

"Sejarah menunjukkan boikot pada acara olahraga, kebijakan isolasi, atau konfrontasi bukan cara yang paling efektif untuk memecahkan masalah," kata FIFA.

FIFA mengklaim sangat menyesal atas segala bentuk kekerasan. Organisasi ini juga berjanji akan terus mempromosikan dialog, pemahaman, dan perdamaian di dunia dalam segala acara sepak bola internasional yang diselenggarakan.

Menurut FIFA, sepak bola terutama penyelenggaraan Piala Dunia menjadi sorotan internasional karena kerap menghadirkan perubahan positif. Tetapi, menurut mereka, sepak bola bukanlah solusi atas seluruh masalah, terutama yang berkaitan dengan politik dan dunia.

"Kita telah melihat Piala Dunia FIFA menjadi kekuatan untuk kebaikan. FIFA percaya itu akan terjadi juga di Piala Dunia 2018 di Rusia," kata FIFA.

Dorongan boikot dikabarkan atas peran dua senator Amerika Serikat, anggota kabinet bayang Inggris, dan media di Eropa Barat. Akan tetapi pernyataan keras justru telah disampaikan Asosiasi Sepak Bola Belanda yang menunda keputusan partisipasi di Piala Dunia 2018 hingga akhir masa berkabung nasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Belanda merasa sangat terpukul karena dua pertiga dari 298 penumpang MH17 adalah warga negaranya. Pesawat perjalanan Amsterdam menuju Kuala Lumpur ini diduga jatuh akibat rudal darat ke udara milik tentara separatis Ukraina. Gejolak di negara ini muncul setelah sejumlah warganya memilih untuk bergabung dengan Rusia pascapenggulingan Presiden Ukraina pro-Rusia, Viktor Yanukovych. Rusia sendiri membantah semua tuduhan keterlibatannya dalam peristiwa MH17.

Kremlin sendiri baru saja mendapat pujian positif atas penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin di Sochi, Februari lalu. Akan tetapi prestasi ini langsung tertutup akibat peristiwa MH17. Salah satu langkah yang diambil Kremlin telah dinyatakan Presiden Vladimir Putin yang akan membebaskan syarat visa bagi penonton dan peserta asing.

MOSCOWTIMES l FRANSISCO ROSARIANS

Baca juga:
Lima Jebakan buat TKI di Bandara Soekarno-Hatta

TNI AD Ungkap Identitas Tentara Pemeras TKI

Syarat Menteri Agama di Kabinet Jokowi-JK

Menipu, BI Tutup Money Changer di Soekarno-Hatta

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

3 Agustus 2020

Presiden FIFA, Gianni Infantino. (AP/Michael Probst)
Tanggapan FIFA Setelah Presiden Mereka, Gianni Infantino, Diselidiki Jaksa Swiss

Badan sepak bola dunia FIFA menyatakan pihak berwenang Swiss tidak mempunyai alasan untuk meluncurkan penyelidikan kriminal atas Gianni Infantino.


Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

26 Mei 2020

Kantor FIFA di Zurich, Swiss. (beinsports.com)
Kasus Pelecehan Seks, FIFA Skors Presiden Sepak Bola Haiti

Badan sepak bola dunia (FIFA) menskors presiden federasi sepak bola Haiti Yves Jean-Bart terkait kasus pelecehan seks.


Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

23 Juli 2019

Terdakwa kasus dugaan penghilangan barang bukti pengaturan skor, Joko Driyono dikawal saat meninggalkan ruang sidang setelah menjalani sidang putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 23 Juli 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Divonis Bersalah, Ini Rangkaian Perbuatan Joko Driyono

Joko Driyono dihukum 1,5 tahun penjara atas perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti pengaturan skor Liga Indonesia.


Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

2 Juli 2019

Terdakwa Joko Driyono dikawal saat bersiap mengikuti sidang lanjutan kasus dugaan penghilangan barang bukti pengaturan skor di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jakarta, Selasa, 2 Juli 2019. Dalam perkara ini Joko Driyono didakwa telah melakukan kejahatan dengan maksud menutupi atau menghalangi, atau mempersulit penyidikan.  TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Hakim Sidang Joko Driyono: Perkara Sederhana, Hanya Saja ...

Jaksa penuntut umum meminta waktu tiga hari lagi untuk menyelesaikan berkas tuntutan untuk Joko Driyono.


Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

2 Juli 2019

Mantan Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono memilih bungkam saat ditanya oleh awak media setelah menjalani sidang perdana kasus dugaan penghilangan barang bukti pengaturan skor di PN Jakarta Selatan, Senin, 6 Mei 2019. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jaksa Belum Siap, Sidang Tuntutan Joko Driyono Ditunda Lagi

Joko Driyono dan penasehat hukumnya menyatakan tidak keberatan dengan penundaan sidang kedua kalinya tersebut.


Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

25 Maret 2019

Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono (kedua kanan) bergegas saat tiba untuk menjalani pemeriksaan di Ditkrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 18 Februari 2019. ANTARA
Alasan Joko Driyono Sempat Mangkir dari Dua Panggilan Polisi

Satgas Antimafia Sepak Bola sebelumnya telah melayangkan dua panggilan kepada Joko Driyono.


Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

21 Maret 2019

Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono (kanan) bergegas saat tiba untuk menjalani pemeriksaan di Ditkrimum, Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 18 Februari 2019. Joko Driyono diperiksa sebagai tersangka oleh penyidik Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola Polri dalam kasus dugaan skandal pengaturan skor pertandingan bola Liga 2 dan Liga 3 Indonesia. ANTARA
Joko Driyono Batal Diperiksa Hari Ini

Joko Driyono seharusnya diperiksa kelima kalinya sebagai tersangka perusakan barang bukti kasus mafia bola hari ini pukul 10.00 WIB.


Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

20 Maret 2019

PLT Ketua Umum PSSI Joko Driyono saat hendak menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin, 18 Februari 2019. Joko Driyono ditetapkan sebagai tersangka berawal dari perusakan barang bukti di kantor Komisi Disiplin PSSI beberapa waktu lalu. TEMPO/Muhammad Hidayat
Sempat Mangkir, Joko Driyono Kembali Dipanggil Polisi Besok

Satgas Antimafia Bola telah memeriksa Joko Driyono sebanyak empat kali berkaitan dengan kasus perusakan barang bukti pengaturan skor bola.


Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

1 Maret 2019

Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono (kiri) bersiap menjalani pemeriksaan di Ditkrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu 27 Februari 2019. Joko Driyono diperiksa sebagai tersangka oleh penyidik Satuan Tugas (Satgas) Antimafia Bola Polri dalam kasus dugaan pengaturan skor pertandingan bola Liga 2 dan Liga 3. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Ini Alasan Polisi Tak Menahan Joko Driyono

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyatakan Joko Driyono telah mengakui perbuatannya dalam kasus perusakan barang bukti.


Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

27 Februari 2019

Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia, Joko Driyono usai diperiksa sebagai tersangka dalam perkara dugaan perusakan barang bukti terkait kasus pengaturan skor di Polda Metro Jaya, Selasa 19 Februari 2019 TEMPO/Taufiq Siddiq
Satgas Antimafia Bola Kembali Periksa Joko Driyono Hari Ini

Satgas Antimafia Bola sebelumnya menyita uang Rp 300 juta saat menggeledah apartemen milik Joko Driyono pada 14 Februari 2019.