TEMPO.CO, Jakarta - Partai NasDem yang mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla setuju dengan wacana perampingan kabinet. Namun perampingan kabinet itu harus dilihat sesuai dengan fungsi dan kebutuhannya. (Baca: Warna Kabinet Jokowi: Profesional dan Kerja)
Menurut Sekretaris Jenderal NasDem Patrice Rio Capella, sepanjang tidak ditemukan persoalan ketika membubarkan suatu kementerian, NasDem setuju. "Harus dilihat prioritasnya terlebih dahulu," ujarnya ketika dihubungi, Rabu, 30 Juli 2014. (Baca juga: Mekanisme Penyusunan Kabinet Jokowi-JK)
Rio menilai prioritas itu dibuat untuk mengantisipasi fungsi kementerian tetap bisa berjalan atau tidak jika dibubarkan. "Dulu ada Kementerian Sosial yang dibubarkan, tapi kembali dibuat karena permasalahan sosial kurang bisa ditangani," tuturnya.
Sebelumnya, juru bicara Jokowi-JK, Hasto Kristianto, menilai gagasan perampingan kabinet sejalan dengan janji kampanye Jokowi-JK. Rencana itu sedang dipelajari oleh tim yang ditunjuk Jokowi. "Saya belum tahu detail kementerian apa saja yang akan mengalami perampingan karena masih dipelajari," kata Hasto.
HUSSEIN ABRI YUSUF
Terpopuler
Tifatul Janji Segera Tutup Situs Berita Palsu
Jadi Presiden, Jokowi Blusukan Keliling Indonesia
Suap Aparat Indonesia, Perusahaan AS Didenda
Situs Berita Palsu Sama dengan Kampanye Hitam
Situs Berita Palsu, Ini Cara Stop Penyebarannya