Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Briptu Adi Sempat Buat Status BB Sebelum Ditabrak

image-gnews
Petugas Kepolisian mengarahkan kendaraan bermotor melintasi Jembatan Comal yang telah diperbaiki dikawasan Desa Jatirejo, Pemalang, Jawa Tengah, 24 Juli 2014. Sejak Kamis pagi, jembatan comal telah bisa dilalui oleh kendaraan umum dan pemudik. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Petugas Kepolisian mengarahkan kendaraan bermotor melintasi Jembatan Comal yang telah diperbaiki dikawasan Desa Jatirejo, Pemalang, Jawa Tengah, 24 Juli 2014. Sejak Kamis pagi, jembatan comal telah bisa dilalui oleh kendaraan umum dan pemudik. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Pemalang - Beberapa jam sebelum menjadi korban tabrak lari, anggota Unit Patroli dan Pengawalan Satuan Lalu Lintas Kepolisian Pekalongan Kota, Brigadir Satu Dwi Adi laksana, 26 tahun, sempat menulis status pada BlackBerry Messenger, "Tenan awakku nggreges (Sungguh, saya sedang tidak enak badan)".

Salah seorang rekannya, Brigadir Windo Nur Suhud, mengatakan wajah Adi memang terlihat sudah sangat pucat sejak tiga hari sebelum Lebaran. "Sejak itu jadi pendiam, sering murung. Padahal dia tipikalnya periang," kata Windo seraya menunjukkan status BlackBerry Messenger korban kepada Tempo, Jumat, 1 Agustus 2014.

Menurut Windo, selama arus mudik dan balik Lebaran, korban bertugas jaga di Pos Pengamanan THR di Jalan Gajahmada, Kota Pekalongan. Mengetahui Adi sedang dalam kondisi kurang sehat, Windo berujar, Kepala Unit Patwal sempat meminta Adi agar segera pulang untuk beristirahat.

"Tapi dia tidak mau. Dia ngotot tetap bertahan membantu mengurai kemacetan arus lalu lintas dari timur (Semarang-Jakarta) akibat rusaknya Jembatan Comal di jalur Pantura Pemalang," ujar anggota Satuan Pengendali Massa Polres Pekalongan Kota itu.(Baca : Anggota Satuan Gegana Tewas di Jalan)

Windo menambahkan, Adi baru menikah pada 2013. Kini istrinya sedang mengandung anak pertamanya. "Usia kandungannya baru sekitar lima bulan. Kami sangat berduka," kata Windo sembari mengusap air matanya.

Bersama sejumlah rekannya, Windo terlibat dalam upacara pemakaman Adi di rumah orang tua Adi di Desa Jebet, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang. Sejumlah pejabat Kepolisian Daerah Jawa Tengah, Polres Pekalongan Kota, Polres Kabupaten Pekalongan, dan Polres Kabupaten Pemalang juga tampak hadir di rumah duka.(Baca : Terobos Busway, Anggota TNI Tabrak Pemotor)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pihak keluarga Adi berharap pelaku tabrak lari itu diganjar hukuman yang seadil-adilnya. "Sopir mobil itu pasti mengebut karena takut saat melihat ada polisi di jalan. Sebab, sopir itu dalam kondisi mabuk," kata ayah Adi, Sumaryono.

Seperti diketahui, Adi menjadi korban tabrak lari saat mengurai kemacetan lalu lintas di jalur Pantura, tepatnya di Jalan Gajahmada, Kota Pekalongan, pada Kamis sekitar pukul 22.30, 31 Juli 2014. Karena menderita luka parah di kepala bagian belakang, Adi mengembuskan napas terakhir di RS Budi Rahayu pada Jumat pagi.

DINDA LEO LISTY

Berita Terpopuler

Jokowi Diingatkan Soal Jatah Menteri buat Partai 
Pemakan Semut, Tampak Lemah tapi Mematikan 
Kenapa ISIS Berpotensi Membahayakan Indonesia
Syafi'i Maarif: Dukung ISIS Itu Sinting  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polda Jawa Tengah Tahan Raja dan Permaisuri Keraton Agung Sejagad

15 Januari 2020

Salah satu simbol di dalam ruangan Keraton Agung Sejagat. Kepolisian Resor Purworejo, Jawa Tengah bersama TNI dan Pemerintah Kabupaten Purworejo berencana akan melakukan klarifikasi munculnya Keraton Agung Sejagad. Wakapolres Purworejo Kompol Andis Arfan Tofani menyampaikan sementara ini pihaknya memberikan pemahaman kepada masyarakat sekitar agar tidak resah. Twitter.com
Polda Jawa Tengah Tahan Raja dan Permaisuri Keraton Agung Sejagad

Pengikut Keraton Agung Sejagad ini mencapai sekitar 450 orang.


Jawa Tengah Siap Sambut Pemudik

8 Mei 2019

Ilustrasi kemacetan kendaraan pemudik. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Jawa Tengah Siap Sambut Pemudik

Kepala Polda Jawa Tengah Inspektur Jenderal Rycko Amelza Dahniel menyebutkan Polri telah mempersiapkan rencana pengamanan penyambut para pemudik.


Polda Jateng Hentikan Kasus Pelanggaran Kampanye Ketua PA 212

26 Februari 2019

Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif seusai pertemuan dengan pimpinan Partai Gerindra, PKS, dan PAN di rumah Maher Algadrie, Jalan Prapanca, Jakarta Selatan, Selasa malam, 31 Juli 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
Polda Jateng Hentikan Kasus Pelanggaran Kampanye Ketua PA 212

Gakkumdu menyatakan penanganan kasus Ketua PA 212 Slamet Maarif telah melewati tenggat waktu yang ditentukan.


Kapolda Jateng: Ada Tulisan Coming Soon ISIS di Sukoharjo

26 Mei 2018

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Condro Kirono mengikuti penggerebekan oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) di sebuah rumah kawasan Cinderejo, Gilingan, Solo, Jawa Tengah, 3 Desember 2017. BNNP Jawa Tengah menggerebek tiga rumah di Solo, Sukoharjo dan Semarang. ANTARA
Kapolda Jateng: Ada Tulisan Coming Soon ISIS di Sukoharjo

Kapolda Irjen Condro Kirono mengatakan masih ada sekitar 201 simpatisan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS di Jawa Tengah.


Alasan Polda Jawa Tengah Tangkap 3 Pendemo PT Rayon Utama Makmur

5 Maret 2018

Mahasiswa UMS Muhammad Hisbun Payu dikabarkan ditangkap Polda Jawa Tengah. Dok Instagram.
Alasan Polda Jawa Tengah Tangkap 3 Pendemo PT Rayon Utama Makmur

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah membenarkan telah menangkap tiga pengunjuk rasa di PT Rayon Utama Makmur pada 22 Februari 2018.


Anggota Polda Jawa Tengah Diduga Suap Petugas BNN Ditangkap

2 Desember 2017

Ilustrasi Pungutan liar (Pungli)/Korupsi/Suap. Shutterstock
Anggota Polda Jawa Tengah Diduga Suap Petugas BNN Ditangkap

Kabid Humas Polda Jawa Tengah AKBP Agus Triatmaja mengatakan pihaknya masih mendalami informasi soal adanya dugaan suap terkait narkoba.


Penganiayaan Taruna Akpol, 9 Pelaku Dituntut 1 Tahun 6 Bulan

2 November 2017

Sembilan terdakwa kasus penganiayaan hingga menewaskan seorang Taruna Tingkat II Akpol Bripdatar M. Adam, saat menjalani sidang perdana di Pengadilan Negeri (PN) Semarang, Jawa Tengah, 19 September 2017. ANTARA/R. Rekotomo
Penganiayaan Taruna Akpol, 9 Pelaku Dituntut 1 Tahun 6 Bulan

Jaksa berujar penganiayaan oleh sembilan terdakwa kepada korban dilakukan dengan alat dan tangan kosong.


Lima Taruna Akpol Penganiaya Adik Kelas Dituntut 3 Tahun Penjara

2 November 2017

Akademi Kepolisian Semarang. wikipedia.org
Lima Taruna Akpol Penganiaya Adik Kelas Dituntut 3 Tahun Penjara

Mohammad Adam meninggal setelah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara, Semarang, Kamis, 18 Mei 2017.


Gugup Ada Razia, Simpatisan Aksi Peduli Rohingya Tabrak Polisi  

8 September 2017

Prajurit TNI berpatroli mengamankan kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 7 September 2017. Pihak TWC Borobudur bersama aparat gabungan TNI dan Polri meningkatkan pengamanan candi Borobudur terkait rencana massa yang akan menggelar aksi solidaritas Rohingya di kawasan candi terbesar di dunia tersebut. ANTARA/Anis Efizudin
Gugup Ada Razia, Simpatisan Aksi Peduli Rohingya Tabrak Polisi  

Kepolisian melakukan operasi penyekatan di perbatasan Magelang untuk mengamankan aksi peduli Rohingya.


Polda Jateng Keluarkan Imbauan Soal Aksi Rohingya di Magelang

8 September 2017

Prajurit TNI berpatroli mengamankan kawasan Taman Wisata Candi (TWC) Borobudur, Magelang, Jawa Tengah, 7 September 2017. Pihak TWC Borobudur bersama aparat gabungan TNI dan Polri meningkatkan pengamanan candi Borobudur terkait rencana massa yang akan menggelar aksi solidaritas Rohingya di kawasan candi terbesar di dunia tersebut. ANTARA/Anis Efizudin
Polda Jateng Keluarkan Imbauan Soal Aksi Rohingya di Magelang

Soal rencana aksi peduli Rohingya di masjid dekat Candi Borobudur, Wakil Kapolda Jawa Tengah Brigjen Indrajit mengimbau masyarakat tidak ke Masjid An Nur.