Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lebaran (Tak) Mampir di Tenabang  

image-gnews
Petugas keamanan mengontrol gedung blok A pasar Tanah Abang, Jakarta, 30 Juli 2014. TEMPO/Aditia Noviansyah
Petugas keamanan mengontrol gedung blok A pasar Tanah Abang, Jakarta, 30 Juli 2014. TEMPO/Aditia Noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Siang itu, tak ada sahut-menyahut antar-pedagang di Pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Biasanya, makin siang, makin kencang para pedagang ini menawarkan barang dagangannya, beradu suara dengan kendaraan yang berseliweran di pusat tekstil terbesar se-Asia Tenggara ini.

Salah satunya Fitriati, pemilik “kios 100” yang terletak di Blok C, Pasar Tanah Abang. Wanita yang biasa dipanggil Upik ini hanya duduk memandangi barang dagangannya, busana muslim dan perlengkapan ibadah, sembari bercengkerama dengan teman sesama penjual. (Baca juga: Jilbab Hana CHSI Populer di Tanah Abang.)

Sesekali dia menawarkan dagangannya kepada pengunjung yang lewat. "Lebaran tahun ini sepi banget," kata Upik pada Kamis, 31 Juli 2014. Bahkan, menurut dia, omzet penjualannya tidak segurih Lebaran tahun lalu.

Upik menuturkan, selama bulan puasa hingga Lebaran tahun ini, omzetnya berada pada kisaran Rp 10-15 juta per hari. Padahal, Upik mengaku, di luar bulan puasa, omzetnya bisa mencapai Rp 7 juta per hari dan Rp 15 juta pada akhir pekan.

“Enggak ada bedanya dengan bulan biasa,” katanya. Tahun lalu, Upik menuturkan, omzetnya antara Rp 20 sampai 25 juta per hari. Bahkan, menurut dia, setelah Lebaran tahun lalu pun masih ramai, berbeda dengan saat ini.

Dia menduga minat belanja tahun ini menurun karena bersamaan dengan tahun ajaran baru. Masyarakat pun lebih memprioritaskan perlengkapan sekolah.

Pedagang lainnya, Dika Saputra, mengeluhkan hal serupa. "Saya sampai banting harga, tapi masih sepi," kata pemilik Toko Riveva ini. Baju-baju muslim dan batik yang biasa dijual pada kisaran Rp 50 ribu per potong dipangkas hingga separuh harga.

Menurut dia, saat bulan puasa hingga Lebaran, omzetnya hanya Rp 5-7 juta per hari. Tidak jauh berbeda dengan hari biasa Rp 2-5 juta per hari. "Tahun lalu bisa sampai Rp 15 juta per hari," kata lelaki asal Tasikmalaya ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hendro, pedagang pakaian di Blok G, juga mengaku tidak merasakan berkah Ramadan. “Sepi kayak hari biasa,” ujarnya. Selama Ramadan, omzetnya kurang dari Rp 2 juta per hari, biasanya sekitar Rp 500 ribu sampai Rp 1 juta. Padahal dia berharap Lebaran bisa mendongkrak penjualan dagangannya.

Pantauan Tempo di Jalan Jati Baru, yang biasanya ramai, juga sepi. Pemilik toko memilih menutup lapaknya lantaran sepi. “Biasanya masih ramai sampai H+5,” kata Warsojo, pedagang pakaian di Jalan Jati Baru.

Padahal, Warsojo menuturkan, Blok A dan F Pasar Tanah Abang masih tutup. Sebab, jika dua blok ini tutup, para pengunjung biasanya akan menyerbu blok-blok lainnya atau lari ke Jati Baru. “Tapi ini sepi banget,” katanya.

SYAILENDRA 


Berita Lainnya:
ISIS Hancurkan Pusat Peradaban Irak
Militan ISIS Paksa Perempuan Irak untuk Sunat 
ISIS Usir Orang Kristen dengan Cara Ini
Pendukung Pemimpin Milisi ISIS Dibaiat di Malang

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tarawih Bubar Gara-gara Ulah Tikus Ugal-ugalan  

17 Juli 2015

sxc.hu
Tarawih Bubar Gara-gara Ulah Tikus Ugal-ugalan  

Di antara yang menjadi korban, mayoritas


para wanita yang sedang menjalankan salat




tarawih.


7 Orang Tewas Selama Arus Mudik dan Balik di Banten

6 Agustus 2014

Dua orang anak duduk didepan bersama orang tuanya mudik saat melintasi jalan raya Telagasari, Karawang, Jawa Barat (25/7). Kurangnya kesadaran masyarakat dalam keselamatan dalam berkendara menyebabkan rawan kecelakaan. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
7 Orang Tewas Selama Arus Mudik dan Balik di Banten

Persentase pemudik meninggal dunia turun 65 persen dibanding tahun lalu.


Takbir Keliling Pakai Musik Dugem, Warga Protes  

6 Agustus 2014

Ribuan umat Islam melakukan pawai dengan sepeda motor dan mobil saat merayakan malam takbiran di Jakarta. TEMPO/Yosep Arkian
Takbir Keliling Pakai Musik Dugem, Warga Protes  

"Mereka tidak takbiran, malah joget-joget dengan diiringi musik 'dugem' lewat sound system."


Ada Aa Gym, Sekolah di Banyuwangi Libur  

5 Agustus 2014

Aa Gym. TEMPO/Gunawan Wicaksono
Ada Aa Gym, Sekolah di Banyuwangi Libur  

Sekolah-sekolah meliburkan siswanya bersamaan dengan halalbihalal Lebaran yang digelar pemerintah daerah setempat.


Habis Mudik Lebaran, Terbitlah Social Jetlag  

5 Agustus 2014

Seorang Polisi memeriksa identitas pemudik di dalam bus saat operasi penertiban pendatang pada arus balik Idul Fitri 1435 H di Terminal Ubung, Denpasar, 2 Agustus 2014. Operasi ini  bertujuan mencegah urbanisasi yang tidak terkontrol, pengangguran dan menekan angka kriminalitas di Pulau Dewata. ANTARA /Nyoman Budhiana
Habis Mudik Lebaran, Terbitlah Social Jetlag  

Social jetlag merupakan fenomena menurunnya produktivitas masyarakat yang melakukan mudik.


Lebaran Dongkrak Kinerja Impor Juni  

4 Agustus 2014

Seorang pembeli memilih sendal dan sepatu anak saat berbelanja kebutuhan jelang Lebaran di Pasar Jatinegara, Jakarta, (5/8). Jelang Lebaran, sejumlah pusat perbelanjaan dipadati pengunjung, omset penjualan pakaian meningkat dari hari biasa. Tempo/Dian Triyuli Handoko
Lebaran Dongkrak Kinerja Impor Juni  

"Ini sebagai gambaran bahwa ada kegiatan mengimpor untuk memenuhi kebutuhan Lebaran, seperti produk tekstil dan makanan," kata Kepala BPS Suryamin.


Korban Jiwa Kecelakaan Lebaran di Jawa Timur 64 Orang

4 Agustus 2014

Ratusan anggota Kepolisian Polda Sulsel ikut gelar pasukan operasi ketupat Lipu 2011 di Lapangan Karebosi, Makassar (22/8). Gelar Pasukan ini sebagai persiapan pengamanan lebaran Idul Fitri  1432 H. TEMPO/Fahmi Ali
Korban Jiwa Kecelakaan Lebaran di Jawa Timur 64 Orang

Jumlah kecelakaan tahun ini 559 kasus. Angka kecelakaan itu, kata Awi, menurun 16 persen dibanding tahun lalu.


Bolos Habis Lebaran, PNS Subang Tak Naik Jabatan

4 Agustus 2014

Ilustrasi. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Bolos Habis Lebaran, PNS Subang Tak Naik Jabatan

Bupati Subang Ojang Sohandi memperingatkan para pegawai negeri
yang berani bolos kerja hari pertama seusai libur Lebaran.


Usai Lebaran, Lalu Lintas ke Ragunan Lancar  

4 Agustus 2014

Pengendara motor amati kepadatan arus lalu lintas di kawasan Ragunan, Jakarta, 30 Juli 2014. TEMPO/Dian Triyuli Handoko
Usai Lebaran, Lalu Lintas ke Ragunan Lancar  

Keadaan jalan menuju Ragunan sangat berbeda dengan beberapa hari sebelumnya saat libur Lebaran.


60 Ribu Penumpang Melintas di Bandara Juanda  

4 Agustus 2014

Ratusan penumpang antri melakukan borrding pass di terminal keberangkatan domestik Bandara Internasional Juanda, Surabaya (03/8).  TEMPO/Fully Syafi
60 Ribu Penumpang Melintas di Bandara Juanda  

Akumulasi dari kedatangan dan keberangkatan penumpang di jalur
domestik dan internasional.