TEMPO.CO, Malang - Sekitar 40 ribu orang mengunjungi lima obyek wisata air di wilayah Kabupaten Malang, Jawa Timur, yang dikelola Perusahaan Daerah (PD) Jasa Yasa, selama masa libur Lebaran 2014 yang dimulai sejak Rabu, 30 Juli 2014.
Direktur Utama PD Jasa Yasa Choirul Anam mengatakan jumlah pengunjungi sudah mencapai setengah dari target 70 ribu pengunjung. "Kami optimistis pada hari ini dan besok, atau pas weekend, target jumlah pengunjung tercapai," kata Anam, Sabtu, 2 Agustus 2014.
Lima obyek wisata itu adalah Pantai Balekambang di Kecamatan Bantur, Pantai Ngliyep di Kecamatan Donomulyo, Pemandian Sumber Waras di Kecamatan Lawang, Pemandian Metro di Kecamatan Kepanjen, dan Pemandian Dewi Sri di Kecamatan Pujon. Dari lima obyek wisata ini, Pantai Balekambang dan Pantai Ngliyep yang meraup jumlah terbanyak pengunjung.
Sebagai gambaran, hingga Jumat sore kemarin, obyek wisata yang dijuluki Tanah Lot-nya Kabupaten Malang itu dikunjungi sekitar 20 ribu orang. Pengelola pantai sudah memoles dan menambah fasilitas, seperti penginapan, akses internet gratis (WiFi) dan restoran, serta akan menambah fasilitas karaoke.
Pantai Ngliyep dikunjungi 15 ribu orang. Pemandian Sumber Waras dikunjungi 300-an orang atau naik dari kisaran rata-rata 150 orang per hari. Sedangkan jumlah pengunjung di Pemandian Dewi Sri paling sedikit, kurang dari 200 orang per hari.
Besarnya jumlah pengunjung di Pantai Balekambang dan Pantai Ngliyep direspons oleh Kepala Satuan Polisi Air Kepolisian Resor Malang Ajun Komisaris Slamet Prayitno. Seluruh wisatawan yang berwisata di Pantai Selatan diingatkan agar mewaspadai ombak tinggi dan mematuhi rambu larangan berenang yang dipasang di lokasi wisata.
Peringatan itu perlu disampaikan Prayitno dengan merujuk pada hilangnya dua pemuda asal Kabupaten Malang sejak kemarin petang di Pantai Bajulmati, Desa Gajahrejo, Kecamatan Gedangan. Keberadaan Bayu Hari Mulyo, 21 tahun, dan Antok L. Wahyudi, 24 tahun, yang sama-sama bermukim di Jalan Jalan Bromo, Desa Dilem, Kecamatan Kepanjen, masih terus dicari tim gabungan.
Sedangkan dua rekan mereka, yang sebelumnya sempat tenggelam, ditemukan dalam kondisi selamat.
ABDI PURMONO