TEMPO.CO, Makassar - Dewan Pengurus Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Selatan mengusulkan Dewan Pengurus Cabang (DPC) PKB Kota Makassar segera dibekukan. Usulan pembekuan ini mulai mengemuka sejak sebulan terakhir di internal partai ini. Sejumlah kader dan elite PKB Makassar dan Sulawesi Selatan menyerukan pergantian pengurus di PKB Makassar.
Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan Azhar Arsyad mengaku mendengar banyak laporan tak sedap tentang kinerja pengurus DPC PKB Kota Makassar. "Tapi harus kami cross-check lagi," kata Azhar pada Ahad, 10 Agustus 2014. "Tapi hasil rapat dengan teman-teman menyimpulkan DPC PKB Makassar dapat dibekukan."
Azhar menambahkan, usulan ini akan disampaikan ke DPP PKB dan DPC PKB Kota Makassar. "Hari ini kami akan mengirim surat ke DPP dan DPC," katanya.
Sekretaris DPW PKB Sulawesi Selatan Ahmad Sunnari Rafii membenarkan usulan pembekuan DPC Kota Makassar. Alasannya, pengurus dianggap gagal mengelola konstituen yang merujuk pada hasil pileg lalu, dan pengelolaan keuangan yang tidak transparan. "DPC PKB Kota Makassar juga dianggap tidak dinamis," kata Ahmad.
Salah satu contoh indikasi penyimpangan, menurut Ahmad, Ketua DPC PKB Kota Makassar Ilham Alim Bachri tidak menyerahkan laporan dana kampanye sehingga tidak tertib administrasi. Lagi pula PKB Makassar tidak meraih satu pun kursi di parlemen.
Ilham Alim Bachri belum bisa dikonfirmasi ihwal ancaman pembekuan ini. Pesan pendek dan sambungan telepon tidak berbalas.
ARDIANSYAH RAZAK BAKRI
Topik terhangat:
ISIS | Pemerasan TKI | Sengketa Pilpres | Pembatasan BBM Subsidi
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Angkat Hendropriyono sebagai Penasihat
Ini Penyebab Muncul Fenomena Jilboobs
Ical Tak Akan Maju Lagi Jadi Ketum Golkar