TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu, meluncurkan buku “Perjalanan Tenun” karya desainer Merdi Sihombing di Restoran Palalada, Alun- Alun Grand Indonesia, Jakarta, Selasa, 12 Agustus 2014.
Buku yang menyajikan kekayaan tenun Indonesia ini diharapkan menjadi referensi dan masukan serta memberikan inspirasi kreatif dan inovatif bagi para desainer, industri mode dan masyarakat.(Baca : Sandra Niessen, Pelestari Ulos Dan Budaya Batak)
Mari mengatakan, seiring dengan kebijakan pemerintah dalam mengembangkan ekonomi kreatif secara operasional telah membuat industri kreatif berkembang sangat pesat dan menjadi daya tarik bagi berbagai pihak untuk menyemarakkannya.
Kondisi ini menawarkan peluang yang besar untuk seseorang yang kreatif untuk berani bersaing. “Kreatifitas harus dimiliki oleh sejumlah profesi seperti seniman, desainer dan pekerja kreatif, dan Merdi Sihombing salah satu yang terus konsisten dalam melakukan itu semua melalui karya nyata dalam buku Perjalanan Tenun,” kata Mari.(Baca : SwarnaFest 2013, Eksplorasi Serat Dan Warna Alam)
Mari menjelaskan lebih lanjut, Indonesia melalui kerjasama empat kementerian yaitu; Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) Kementerian Perindustrian, Kementerian UKM, dan Kementerian Perdagangan telah membuat target-target pencapaian secara berjenjang dan langkah strategis untuk mencapai visi dan misi sebagai salah satu pusat mode dunia pada 2025.
Untuk mewujudkan cita-cita tersebut perlu didukung dengan tersedianya sumber daya alam, sumber daya manusia yang kreatif, serta pemanfaatan kekayaan budaya lokal yang beraneka ragam dan tersebar dari Sabang sampai Merauke di antaranya dengan mengembangkan kain nusantara.
“Pemanfaatan kekayaan budaya lokal dalam dunia mode akan membuat Indonesia semakin dikenal karena keunikan dan keunggulan di bidang craft fashion di mata dunia,” ujar Mari.
Acara peluncuran buku “Perjalanan Tenun” Merdi Sihombing dihadiri sejumlah anggota DPR, duta besar negara sahabat, para pejabat Kemenparekraf, serta kalangan pencita kain, pencita mode Indonesia, serta para pelaku ekonomi kreatif lainnya.
EVIETA FADJAR
Berita Terpopuler
Kasus Robin Williams, Ini 6 Fakta Penting Depresi
Baby Growth Spurts, Waktunya Bayi Rewel
Segudang Manfaat Pepaya
Ini Penyebab Muncul Fenomena Jilboobs