TEMPO.CO, Bandung - Persib Bandung optimistis lolos ke babak delapan besar Liga Super Indonesia awal September. Mereka bertekad "menyapu bersih" sisa empat laga kandang maupun tandang dengan kemenangan. (Baca: 4 Pemain Semen Padang Ini Bisa Rusak Mimpi Persib)
"Paling tidak 'sapu bersih' dua laga kandang, tandang lawan Persita Tangerang," ujar pelatih Persib Djadjang Nurdjaman menjelang latihan di Stadion Persib, Ahad, 17 Agustus 2014.
Keempat laga terakhir yang bakal dijajal Maung Bandung adalah laga kandang melawan Persijap Jepara pada 19 Agustus 2014, dan Persik Kediri pada 24 Agustus 2014. Sedangkan laga tandang lawan Persita dan Sriwijaya FC.
Djadjang mengakui, di antara keempat tim calon lawan, Sriwijaya FC yang selama ini prestasinya mencorong. Sriwijaya, bersama Pelita Bandung Raya, juga berpotensi menjadi tim yang bisa mengancam posisi Maung dalam klasemen sementara. (Baca: Persija Targetkan Rebut Tiga Poin Atas Pelita Bandung Raya)
Namun Djadjang memastikan skuadnya tak jeri meski September nanti melawan Sriwijaya di kandangnya, Palembang. "Saya kira tak ada masalah. Lawan Sriwijaya, kami menang di putaran pertama. Itu jadi bekal motivasi juga buat pemain kami," katanya. (Baca: Sriwijaya FC Siap Hadapi Persebaya)
Demi menjaga stamina dan kelengkapan tim di tengah jadwal laga yang cukup ketat, Djadjang mengaku tak bisa berbuat banyak. "Yang penting kami jaga adalah jangan sampai pemain kami merasa kelelahan, dan tetap bermotivasi tinggi," ujarnya.
Striker Persib, Tantan, pun meyakini timnya bakal lolos ke delapan besar. "Tapi yang jelas kami harus berjuang lebih baik lagi. Insya Allah, di empat laga sisa, kami bisa menang atau curi poin saat tandang. Tak ada pemain bola yang mau kalah," katanya.
Persib Bandung kini duduk pada posisi keempat klasemen sementara dengan mengantongi nilai 29 poin hasil 16 laga. Menguntit Maung pada posisi lima dan enam adalah Pelita Bandung Raya dan Sriwijaya, masing-masing dengan nilai 23 poin hasil 16 kali laga.
ERICK P. HARDI
Terpopuler
Tim Transisi: Gerak Jokowi Terkunci RAPBN 2015
Istri Munir: Jokowi Melakukan Kesalahan Pertama
OJK: MMM Belum Bisa Disebut Ilegal
Rekor Baru MU di Tangan Van Gaal