TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional Indonesia usia di bawah 19 tahun akhirnya bisa merebut kemenangan dalam turnamen Piala Hassanal Bolkiah. Menghadapi timnas U-21 Singapura di Stadion Nasional Hassanal Bolkiah, Senin, 18 Agustus 2014, anak asuh Indra Sjafri menang telak enam gol tanpa balas. Kendati menang besar, Indonesia gagal melaju ke babak semifinal karena hanya bisa mengemas empat poin dan duduk pada posisi lima klasemen grup B.
Melihat kegagalan Evan Dimas dalam Piala Hassanal Bolkiah, Badan Tim Nasional (BTN) telah mengagendakan untuk menggelar evaluasi. Sekretaris BTN Sefdin Syaifudin menuturkan akan menggelar rapat evaluasi pada 21 Agustus nanti di Jakarta.
Ia menyatakan tujuan utama dari evaluasi adalah memberi masukan bagi penampilan Evan Dimas cs sebelum berangkat ke Piala Asia di Myanmar, Oktober nanti. Sefdin berharap upaya perbaikan bisa dilakukan demi memenuhi target lolos menuju Piala Dunia usia di bawah 20 tahun di Selandia Baru pada 2015.
Adapun Direktur HPU Demis Djamaoeddin menuturkan evaluasi tak semata-mata melihat penampilan timnas U-19. Para peserta Piala Hassanal Bolkiah juga tak luput dari perhatian HPU. "Kami sudah siapkan data, analisis, dan statistik tim, baik timnas U-19 maupun tim lawan, agar tim panelis memiliki bahan evaluasi," kata Demis.
Dalam turnamen Piala Hassanal Bolkiah, timnas U-19 hanya membawa pulang satu kemenangan dan sekali hasil seri. Kemenangan Indonesia direbut dari Singapura dengan menang telak 6-0. Sedangkan hasil seri diperoleh saat menghadapi Malaysia (0-0). Sisanya, Indonesia menyerah dari Brunei Darussalam (0-3), Vietnam (1-3), dan Kamboja (1-2).
PSSI | ADITYA BUDIMAN
TERPOPULER:
PSM Berambisi Raih Tiga Poin dari Persepam
Persib Tatap 8 Besar Liga Super Indonesia
Tanpa Ferdinand Sinaga, Persib Siap Lawan Persijap
Persib Waspadai Motivasi Persijap
Ibrahimovic Cedera Saat PSG Raih Kemenangan
Semen Padang Tekuk Persib 3-1
Semen Padang Tekuk Persib 3-1