TEMPO.CO, Monrovia - Kementerian Informasi Liberia menerima laporan positif dari vaskin ZMapp untuk mencegah ebola. Tiga petugas kesehatan Liberia yang telah diberi Zmapp dilaporkan telah menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
"Para ahli kesehatan profesional telah melaporkan hal ini ke Kementerian Informasi Liberia. Kemajuan (ZMapp) sungguh luar biasa. Pasien menunjukkan tanda-tanda positif dan pemulihan," kata pihak Kementerian Informasi Liberia dalam sebuah pernyataan, seperti dilaporkan France 24, Selasa, 19 Agustus 2014.
Sebelumnya, ZMapp juga berhasil mengobati dua warga Amerika dan Spanyol yang terinfeksi. Pasien Amerika telah membaik, tapi warga Spanyol meninggal. (Baca: Dua Pasien AS Terkena Ebola Gunakan Obat Zmapp)
Namun para ahli mengaku belum jelas apakah ZMapp memang benar efektif. Bahkan, jika memang pengobatan dengan ZMapp berhasil, penyedia vaksin Amerika Serikat ragu persediaan stok untuk beberapa bulan ke depan.
ZMapp diproduksi oleh Mapp Biopharmaceutical Inc, San Diego, Amerika Serikat. Meski obat ini dinilai potensial untuk mengobati Ebola, ZMapp belum pernah diujikan secara klinis pada manusia. (Baca: Obat untuk Mengatasi Ebola Masih Harus Diuji Coba)
Sejauh ini, petugas kesehatan baru bisa melakukan pencegahan agar wabah ebola tidak semakin menyebar. Pencegahan itu termasuk memasukkan pasien yang diduga terjangkit ebola ke pusat karantina atau membatasi kontak dengan pasien secara langsung.
RINDU P. HESTYA | FRANCE 24 | AP
Berita Lain:
Ini Alasan Israel Tak Mau Buka Perbatasan Gaza
Tak Siap Menikah, Pria AS Pura-pura Mati
Inggris Turun Tangan Bantu Irak Hadapi ISIS