TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Joko Widodo mengatakan pertemuan dengan partai pendukung Prabowo, seperti Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan dan Partai Demokrat, masih terus digelar. Pertemuan itu membicarakan kerja sama membangun Indonesia ke depan. (Baca: Demokrat Ogah Disebut Partai Oposisi)
"Sudah bertemu, tapi belum ketemu," kata Jokowi ketika ditemui di acara Halalbihalal dan Jalin Hati Bravo 5, relawan pasangan Jokowi-Jusuf Kalla, Sabtu, 23 Agustus 2014. Dia menolak untuk menyebutkan isi dan bahasan dengan sejumlah petinggi partai-partai tersebut. (Baca: Jokowi Disarankan 'Pegang' SBY ketimbang Ical)
Selasa, 19 Agustus lalu, presiden terpilih Joko Widodo mengatakan ada dua partai yang tadinya mendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa tapi kini kemungkinan akan merapat ke kubunya. Jokowi menyebut Partai Amanat Nasional dan Partai Demokrat sebagai partai yang akan segera merapat itu.
"Ini saya ngomong apa adanya, kemungkinan PAN dan Demokrat. Itu kemungkinan ya, yang sedang berproses," ujar Jokowi di Balai Kota, Selasa, 19 Agustus 2014. Namun, Jokowi enggan menjelaskan sejauh mana negosiasi antara kubu Jokowi-JK dan dua partai tersebut. "Masih proses, semoga segera rampung."
SUNDARI
Berita Terpopuler
Kurikulum 2013 Cetak Calon Psikopat
Nazaruddin Bela Fahri Terkait Suap US$ 25 Ribu
Kenapa Jokowi Minta Paspampres Tak Kaku?
Jokowi Disarankan 'Pegang' SBY ketimbang Ical
Seusai Putusan MK, Prabowo Curhat di Facebook
Jokowi-Kalla Otoriter, Pro-Prabowo Penyeimbangnya