Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sesepuh PPP Bahas Pelengseran Suryadharma

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (kedua kiri) didampingi Waketum Suharso Manoarfa (kiri), Lukman Hakim Syaifuddin (tengah), Sekjen Romahurmuziy (kanan) dan Ketua Majelis Syariah Nur Muhammad Iskandar (kedua kanan) membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP di Jakarta, Sabtu (10/5). ANTARA/Prasetyo Utomo
Ketua Umum PPP Suryadharma Ali (kedua kiri) didampingi Waketum Suharso Manoarfa (kiri), Lukman Hakim Syaifuddin (tengah), Sekjen Romahurmuziy (kanan) dan Ketua Majelis Syariah Nur Muhammad Iskandar (kedua kanan) membuka Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) PPP di Jakarta, Sabtu (10/5). ANTARA/Prasetyo Utomo
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sekitar 70-an sesepuh Partai Persatuan Pembangunan berkumpul di Grand Sahid Hotel, Senin malam, 1 September 2014. Pertemuan yang dikemas dalam acara halalbihalal itu membahas pelengseran Suryadharma Ali dari kursi ketua umum Partai Ka'bah. (Baca: Suryadharma Ali Tak Maju sebagai Ketua Umum Lagi)

Mereka yang hadir di antaranya Ketua Majelis Pakar PPP Barlianta Harahap, Ketua Majelis Pertimbangan Zarkasih Nur, anggota Majelis Pakar Muhammad Rodja, bekas Wakil Ketua Fraksi PPP DPR, Djafar Sidik, serta salah satu pendiri PPP Syarifuddin Harahap. (Baca: PPP: PDIP Patut Ditiru)

Satu persatu mereka dituntun ke podium untuk menyampaikan keresahannya ihwal partai yang kini bergabung dalam koalisi Merah Putih, pengusung calon presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa itu. (Baca: Kasus Haji, Prabowo Yakin Suryadharma Tak Bersalah)

"Tolong jangan kau sandera partai ini dengan kondisimu," kata Rodja merujuk pada status Suryadhara yang kini ditetapkan tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi. Mantan Menteri Agama itu dituduh korupsi proyek perjalanan haji. "Saya tidak ingin partai ini mati di depan mata saya." (Baca: Skandal Haji, Lima Adik Suryadharma Dipanggil KPK)

Suryadharam hendak dilenserkan dari jabatannya lantaran dianggap tidak menaati hasil musyawarah kerja nasional PPP di Bogor beberapa waktu lalu. Forum tertinggi di PPP itu menutuskan muktamar atau waktu peletakan jabatan Suryadharma sebulan setelah pemilihan umum presiden atau sekitar September ini.

Barlianta Harahap mengatakan muktamar wajib dipercepat bukan hanya berpatok dari hasil musyawarah kerja di Bogor, tetapi Suryadharma sudah banyak melakukan pelanggaran fatal di internal partai.

Pelanggaran, lanjut Barlianta, mulai dari mengabaikan partai sendiri dengan berkampanye di Partai Gerakan Indonesia Raya sebelum pemilu legislatif. Kemudian memutuskan bergabung di koalisi Merah Putih tanpa persetujuan dalam forum internal. Bahkan meneken koalisi permanen. "Maka benarlah sejumlah survei menyebutkan PPP terpuruk karena ketua umumnya yang buruk," ucap dia.

Ia lantas mengajak semua pihak untuk segera menyusun kekuatan mendorong muktamar PPP segera digelar. Ia mengklaim sudah 22 dewan pengurus wilayah yang sepakat dengan percepatan muktamar. "Kita harus menyusun strategi ada yang perlu dijinakkan ada yang dihantam," ucapnya disambut tepuk tangan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sementara itu, Suryadharma Ali menegaskan tak akan maju lagi sebagai calon ketua umum pada muktamar mendatang. "Saya sudah dua periode, enggak boleh maju," ujar Suryadharma di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Rabu, 27 Agustus 2014.

Muktamar PPP, menurut anggaran dasar partai tersebut, dilaksanakan satu tahun setelah pemerintahan baru terbentuk. Namun Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy mengatakan pelaksanaan muktamar bisa saja dipercepat, yakni sebelum pemerintahan baru terbentuk.

Suryadharma membebaskan pengurus partainya mengadakan muktamar kapan pun. Dia berharap para kader yang berkeras mempercepat muktamar memperhatikan kesiapan partai. Sampai saat ini, kata Suryadharma, ada enam kader Ka'bah yang sudah meminta restu untuk menjadi ketua umum.

TRI SUHARMAN | ROBBY IRFANY

Topik terhangat:

Koalisi Jokowi-JK | Sengketa Pilpres | ISIS | Pembatasan BBM Subsidi

Berita terpopuler lainnya:
Curhat Jokowi: Dari Sinting, Ihram dan Prabowo
Manfaat Caci Maki Florence 'Ratu SPBU'
3 Skandal Asusila Gubernur Riau yang Bikin Heboh 
Ini AKBP Idha, Perwira yang Ditangkap di Malaysia

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

17 hari lalu

Bamsoet Ingatkan Pentingnya Pembenahan Partai Politik

Partai politik memegang peran penting dalam menentukan arah kebijakan negara.


Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

17 hari lalu

Joe Biden dan Donald Trump dalam debat kandidat Presiden AS, 23 Oktober 2020.  REUTERS/Jim Bourg/Pool
Pilihan Amerika Serikat Hanya Punya 2 Partai Politik, Ini Penjelasannya

Amerika Serikat sebagai negara demokrasi terbesar di dunia memilih dominasi hanya dua partai politik yaiutu Partai Republik dan Partai Demokrat.


PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

22 hari lalu

Ketua DPP PPP Achmad Baidowi saat ditemui di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Sabtu malam, 23 Maret 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria
PPP Ajukan Gugatan PHPU ke MK: Sebut Hilang Suara di Sejumlah Dapil dan Keyakinan Sandiaga Uno

PPP resmi mendaftarkan PHPU ke MK. Berikut pernyataan Ketua DPP PPP Achmad Baidowi dan keyakinan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno.


Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

23 hari lalu

Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto menyampaikan pidato seusai penetapan sebagai pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kertanegara, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. KPU menetapkan pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka sebagai pemenang Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Prabowo Dinilai Butuh Koalisi Raksasa Usai Penetapan Pemilu 2024, Berikut Jenis-jenis Koalisi

LSI Denny JA menyatakan Prabowo-Gibran membutuhkan koalisi semipermanen, apa maksudnya? Berikut beberapa jenis koalisi.


Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

25 hari lalu

Bakal calon wakil presiden Mahfud MD (tengah) didampingi Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Mardiono (kanan) dan Sekjen PPP Arwani Thomafi (kiri) melambaikan tangan saat menghadiri Workshop Nasional Anggota DPRD Fraksi PPP se-Indonesia di Jakarta, Sabtu 21 Oktober 2021. Dalam kesempatan tersebut Mahfud MD menyampaikan materi tentang politik hukum dalam mengawal demokrasi Indonesia. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Alasan PPP Belum Bersikap soal Hak Angket Kecurangan Pemilu 2024

Partai Persatuan Pembangunan menyatakan masih fokus untuk mencermati perolehan suara yang ditengarai terdapat selisih hasil.


8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

25 hari lalu

Ilustrasi Rapat DPR. TEMPO/M Taufan Rengganis
8 Parpol ke Senayan Penuhi Parliamentary Threshold di Pemilu 2024, Apa Bedanya dengan Presidential Threshold?

PDIP, Golkar, Gerindra, PKB, NasDem, PKS, Demokrat, dan PAN penuhi parliamentary threshold di Pemilu 2024. Apa bedanya dengan Presidential Threshold?


Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

25 hari lalu

Partai Persatuan Pembangunan Tidak Lolos Ambang Batas Parlemen

Partai Persatuan Pembangunan tidak lolos syarat ambang batas parlemen sebesar 4 persen. Mengapa bisa terjadi?


PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

25 hari lalu

Sejumlah Anggota DPR RI saat mengikuti rapat Paripurna ke-13 Masa Persidangan IV tahun 2023-2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024. Rapat tersebut beragendakan pidato Ketua DPR RI pada pembukaan masa persidangan IV tahun sidang 2023-2024 dan pergantian antar waktu Anggota DPR RI. TEMPO/M Taufan Rengganis
PPP Sebut Hak Angket Pemilu Cuma Wacana di DPR

Ketua Fraksi PPP Amir Uksara mengatakan belum ada pergerakan untuk menggulirkan hak angket di DPR.


Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

26 hari lalu

Ketua KPU Hasyim Asy'ari dan para jajaran menunjukkan berita acara saat membacakan pemenang Pemilu 2024 di Gedung KPU, Menteng, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024. KPU mengumumkan pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo-Gibran memenangkan Pilpres 2024 dengan jumlah 96.214.691 suara, sementara pasangan nomor urut 1 Anies-Cak Imin mendapat 40.971.906 suara dan Pasangan nomor urut 3 Ganjar-Mahfud 27.040.878. TEMPO/Febri Angga Palguna
Daftar 8 Parpol yang Lolos ke DPR di Pemilu 2024, 10 Lainnya Gagal ke Senayan

Hasil akhir rekapitulasi suara KPU menyebutkan 8 parpol lolos ke Senayan. Sementara 10 parpol lainnya gagal ke DPR di Pemilu 2024. Berikut daftarnya.


MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

27 hari lalu

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo menjawab pertanyaan awak media di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakaarta Pusat, Selasa, 19 Maret 2024. ANTARA/Nadia Putri Rahmani
MK Tolak Gugatan Uji Materil Frasa Gabungan Partai Politik dalam UU Pemilu

Hakim MK mengatakan, keberlakuan Pasal 228 UU Pemilu sesungguhnya ditujukan bagi partai politik secara umum,