TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta Muhammad Taufik mengatakan tak akan menghalangi niat Basuki Tjahaja Purnama untuk keluar dari partai. (Baca: Ahok Siapkan Surat Undur Diri dari Gerindra)
Partai Gerindra, kata dia, pasti akan tetap berjalan meski kehilangan salah satu anggotanya yang kini menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Dengan senang hati akan kami kabulkan. Kami tunggu suratnya sesegera mungkin," ujar Taufik ketika ditemui di kantornya pada Rabu, 10 September 2014. (Baca: Gerindra: Ahok Tak Tahu Terima Kasih)
Mundurnya Ahok dari Partai Gerindra disebabkan pembahasan RUU Pilkada yang mengatur pemilihan kepala daerah oleh DPRD, bukan lagi melalui pemilihan langsung. Partai Gerindra termasuk yang mendukung pemilihan kepala daerah oleh DPRD. (Baca: Alasan Ahok Jatuh Cinta dan Putus dari Gerindra)
Menurut Taufik, jika Ahok keberatan dengan kebijakan partai, dia dipersilakan keluar. Sebab, anggota partai terikat dengan tata tertib partai. Salah satunya wajib mengamankan dan memperjuangkan kepentingan partai. "Partai tidak perlu anggota yang tidak taat," ujarnya. (Baca juga: Ahok Tolak Masuk PDIP)
ANGGRITA DESYANI
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Jero Wacik | Polisi Narkoba | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?
Benda Ini Wajib Dibawa Jokowi-Iriana ke Istana
Ini Keunggulan iPhone 6 Ketimbang iPhone Lama
Hari Ini, Harga Elpiji Naik Rp 18 Ribu per Tabung