TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf Tim Transisi Rini Soemarno mengatakan Jusuf Kalla mengingatkan timnya segera menyelesaikan usulan final terkait arsitektur kabinet.
Rini mengatakan Tim Transisi cuma punya waktu tiga hari ke depan untuk menyerahkan rancangan tersebut kepada Jokowi-JK.
"Tadi beliau mengingatkan 'hey tanggal 15 lho'. Pak Jusuf Kalla mengingatkan kami karena sesuai targetnya pada tanggal itu selesai, jadi weekend ini kami akan selesaikan semua," kata dia di Rumah Transisi, Jalan Situbondo, Jakarta Pusat, Jumat 12 September 2014. (Baaca: Tim Transisi Kritik Pengelolaan Anggaran oleh SBY)
Rini mengatakan Tim Transisi mengejar waktu untuk menentukan opsi struktur kabinet yang akan menjadi rekomendasi final. Dia mengatakan Tim Transisi malam ini akan segera bertemu menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi untuk mendapat sejumlah masukan sebelum menyerahkan rekomendasi kementerian kepada Jokowi-JK.
"Kami ingin membicarakannya terlebih dahulu dengan Menpan agar mendapat masukan karena beliau sudah memiliki pengalaman," kata Rini.
Rini mengatakan opsi jumlah kementerian yang akan diserahkan sebagai draf final berdasarkan pertimbangan mutlak. "Seperti yang sudah dibicarakan dengan pak Jokowi maupun pak JK, urusannya bukan kurus atau gemuk. Tapi bagaimana kabinet ini bisa berjalan dengan efektif," kata Rini.
Tim Transisi sempat memiliki sejumlah opsi perampingan kementerian. Akan tetapi, opsi yang sudah dibahas secara mendalam merupakan opsi dengan mempertahankan jumlah kementerian seperti era SBY, 34 kementerian.
Meski jumlah kementerian tetap, terjadi perubahan konfigurasi kementerian. Opsi 34 kementerian itu mempertahankan 19 kementerian seperti saat ini. Selain itu terdapat 6 kementerian dengan nomenklatur baru. Kemudian ada 6 kementerian hasil penggabungan. Serta, terdapat 3 kementerian baru.
NURIMAN JAYABUANA
Terpopuler lainnya:
Jokowi Tolak Mercy, Sudi: Mau Mobil Bekas?
Ini Keunggulan iPhone 6 Ketimbang iPhone Lama
Benda Ini Wajib Dibawa Jokowi-Iriana ke Istana
Hari Ini, Harga Elpiji Naik Rp 18 Ribu per Tabung