TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengatakan akan berkonsentrasi menyelesaikan masalah kesehatan dalam masa tiga tahun sisa jabatannya. Ia menargetkan pemerataan standar pelayanan di semua rumah sakit umum daerah di Ibu Kota.
"Saya pilih berfokus pada kesehatan," kata Basuki di Balai Kota, Kamis, 11 September 2014. Menurut dia, mayoritas warga Jakarta harus memiliki kartu Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan yang dapat digunakan di semua rumah sakit umum daerah.
Ahok, begitu ia disapa, menuturkan akan mengadakan rapat dan mengundang para pengelola rumah sakit umum daerah. Rapat tersebut membahas peningkatan fasilitas kesehatan yang dimiliki rumah sakit. Alasannya, pengadaan fasilitas kesehatan biasanya tergantung pada masing-masing pengelola. Akibatnya, penumpukan pasien di salah satu rumah sakit umum daerah biasanya lebih banyak dibandingkan dengan rumah sakit lainnya. (Baca: Gerakan Save Ahok Ramai di Twitter)
Selain fasilitas, Ahok menginginkan adanya kenaikan gaji bagi dokter di rumah sakit umum daerah. Kenaikan ini bertujuan mencegah dokter bekerja di rumah sakit swasta guna menambah penghasilan. Bahkan ia berencana "membajak" dokter di rumah sakit swasta untuk meningkatkan pelayanan rumah sakit.
Prioritas Ahok yang lain yakni pengadaan angkutan transportasi massal. Ia berujar, sepanjang tiga tahun mendatang akan digunakan untuk mendatangkan bus Transjakarta dan membangun Light Rail Transit. Terakhir, kata ia, pemberian beasiswa bagi siswa yang tidak mampu hingga jenjang perguruan tinggi. "Tahun depan sudah harus dimulai," ujar Ahok. (Baca juga: Ahok Mundur dari Gerindra, Siapa Jadi Wagub?)
LINDA HAIRANI
Berita Lainnya:
Ahok Mundur dari Gerindra, Siapa Jadi Wagub?
Gerakan Save Ahok Ramai di Twitter
Akun Facebook Dino Patti Djalal Diklon
Gaji Polisi Pecandu Narkoba Bakal Dipotong