TEMPO.CO, Jakarta - Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Soekarno-Hatta mengamankan Heldy Rozadi, seorang calon penumpang pesawat maskapai penerbangan Lion Air. Dia kedapatan membawa senjata api tanpa dokumen. (Baca: Polisi Tolak Usut Pengeroyok Penumpang Lion Air)
Pria berusia 51 tahun ini akan terbang ke Padang dari Bandara Soekarno-Hatta menggunakan pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 356. "Calon penumpang tersebut kami amankan karena petugas Avsec mendeteksi adanya benda yang dibawa menyerupai senjata api," ujar Manajer Humas dan Protokoler Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Yudis Tiawan, Ahad, 14 September 2015. (Baca: Lion Air Masih Akan Klarifikasi Isu Pemukulan)
Heldy langsung digelandang petugas bersama barang bukti sepucuk senjata api. Menurut Yudis, terungkapnya penyelundupan senjata api itu berawal ketika koper merek Polo warna hitam diperiksa di XRay Security Check Point 1 Terminal I Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Sabtu, 13 September 2014, sekitar pukul 18.00 WIB. "Saat melewati XRay, terlihat benda mirip senjata api jenis tertentu. Ketika ingin diperiksa ulang, pemilik koper tersebut terus berkelit dari pemeriksaan," kata Yudis.
Dengan menggunakan scanner, benda itu baru terlihat jelas. Petugas Supervisor Avsec, Rina Nurmala Dewi, langsung meminta pemilik koper untuk membukanya.
Setelah ditemukan sepucuk pistol dan diketahui tanpa dokumen, petugas Avsec pun langsung menahan pria tersebut bersama barang bukti dan membawanya ke Polres Bandara Soekarno-Hatta. "Penyelidikan diserahkan kepada petugas Polres Bandara sesuai dengan peraturan yang ada," kata Yudis.
JONIANSYAH
Berita Terpopuler
Fadli Zon Ingin Basmi Kutu Loncat seperti Ahok
Kapolri Tahu Misteri Penyebab Hilangnya MH370
Wagub untuk Ahok, Begini Kata Sutiyoso
Korban Gubernur Riau Puas dengan Pengakuan Annas
Jokowi Pesan 10 Setel Pakaian, Berapa Harganya?