TEMPO.CO, Semarang - Buku Sejarah Kebudayaan Islam untuk kelas VII Madrasah Tsanawiyah yang merupakan produk Kurikulum 2013 menuai protes. Musababnya, di dalam buku terbitan Kementerian Agama Tahun 2014 itu terdapat kalimat bahwa berhala sekarang adalah kuburan para wali.
Ketua Persatuan Guru Swasta Seluruh Indonesia (PGSI) Jawa Tengah Muh. Zen Adv meminta isi buku tersebut segera direvisi. "Karena bisa menimbulkan pemahaman yang keliru," kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Jawa Tengah tersebut kepada Tempo, Selasa, 16 September 2014.
Pada BAB I berjudul Kearifan Nabi Muhammad SAW, Wujudkan Kedamaian, dalam subbab A terdapat kalimat Kondisi Masyarakat Mekkah Sebelum Islam di halaman 13-14. Di bab itu dilengkapi petunjuk mengajar, yaitu meminta peserta didik mendiskusikan perbandingan antara kondisi kepercayaan Mekah dengan kondisi kepercayaan sekarang.
Kemudian guru meminta setiap kelompok menulis hasil diskusinya itu di kertas. Hasil diskusi diserahkan ke guru untuk dinilai. Selanjutnya, guru meminta salah satu kelompok mempresentasikan hasil kerjanya. (Baca berita lainnya: LSM Tuding Isi Buku Kurikulum 2013 Tidak Mendidik)
Dalam contoh persamaan dan perbedaan itulah terdapat kalimat "berhala sekarang adalah kuburan para wali". Kalimat tersebut tercantum di item kedua bagian dari perbedaan kondisi kepercayaan Mekah dibanding kepercayaan masyarakat saat ini.
Zen menilai contoh itu menyesatkan. Menurut Zen, sebelum dicetak dan diedarkan, sebuah buku harus dikaji secara mendalam dengan memperhatikan kultur masyarakat Islam Indonesia. (Baca juga: Kurikulum 2013 Ditolak, Menteri Nuh Malah Bangga)
Kepala Seksi Kurikulum Kantor Kementerian Agama Wilayah Jawa Tengah Nur Abadi mengaku sudah mendengar tentang masalah tersebut. "Kami sedang melakukan konfirmasi ke Kementerian Agama di pusat. Semua yang mengatur pusat," kata Nur Abadi.
ROFIUDDIN
Baca juga:
Citilink Dapat Rp 3,7 Miliar dari Acara GATF
Eks Dirut IM2 Kini Huni Penjara Sukamiskin
Ribuan Warga Tuban Kesulitan Air Bersih
Pejabat Malang Dilaporkan Memerkosa Gadis 15 Tahun