Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Merasa Kurang Diperhatikan, Pelukis Tunadaksa Demo  

image-gnews
Seorang pelukis sedang melukis pelopor gerakan seniman jalanan Pepi, di dinding Stasiun Cikini, Jakarta Pusat, (26/11). TEMPO/Imam Sukamto
Seorang pelukis sedang melukis pelopor gerakan seniman jalanan Pepi, di dinding Stasiun Cikini, Jakarta Pusat, (26/11). TEMPO/Imam Sukamto
Iklan

TEMPO.CO, Malang - Puluhan orang melingkar di Jalan Kertanegara, Kota Malang, menyaksikan aksi Sadikin Pard, 48 tahun, yang tengah melukis di atas kanvas. Jemari kakinya yang menjepit kuas luwes menyaput sketsa dengan paduan warna menarik. Pertunjukan seni di tepi jalan ini digelar komunitas seniman Malang Suko untuk menggairahkan seni lukis di Malang.

"Seniman lukis di Malang tak pernah dilirik pemerintah," kata pelukis yang juga anggota Association of Mouth And Foot Painting Artists (AMFPA) Indonesia ini, Jumat, 19 September 2014. Sadikin merupakan seniman lukis kaki karena dilahirkan tanpa tangan. Warga Jalan Selat Sunda Raya, Kota Malang, ini hobi melukis sejak taman kanak-kanak.

Ia mengembangkan bakat melukisnya secara otodidak. Menurut dia, melukis dengan tangan, kaki, atau mulut sama saja. Hasil lukisan ditentukan oleh ketelatenan dan rajin berlatih. Untuk itu, ia mengajak anak muda menekuni seni lukis. (Baca berita lain: Masterpiece Raden Saleh Dipajang di Yogyakarta)

Aksi melukis di tepi jalan tersebut dilakukannya untuk menarik perhatian masyarakat. Juga menggugah pemerintah agar memperhatikan para seniman lukis, termasuk pelukis tunadaksa seperti dirinya. Karena tak terperhatikan, ujar ia, banyak pelukis yang memilih beraktivitas di luar Malang. Para pelukis ini berkeliling kota, terutama ke tempat-tempat yang ramai oleh kerumunan orang.

Wakil Ketua Malang Suko Sunaryo menuturkan Malang merupakan salah satu kota yang melahirkan banyak seniman lukis. Para seniman ini menyebar di Bali, Jakarta, dan Yogyakarta. Mereka pindah ke kota lain karena merasa tidak bisa berkembang di Malang. "Malang sebenarnya gudangnya seniman, tapi kurang diperhatikan," katanya.

Selain merasa tak diperhatikan, ujar ia, melukis di jalanan bertujuan membangun dan mengangkat seni lukis. Seperti di Bali, aktivitas para pelukis menjadi atraksi atau pertunjukan wisata. Mereka berharap pemerintah memperhatikan dan menyediakan tempat bagi para seniman untuk menuangkan ekspresi dan berkumpul.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama ini mereka tidak memiliki ruang khusus untuk berekspresi dan pameran. Para seniman secara mandiri menggelar pameran lukisan dengan biaya secara swadaya. (Baca juga: Picasso Sembunyikan Potret Pria dalam Lukisannya)


EKO WIDIANTO


Terpopuler 
Foto Terseksi Denada saat Difoto Jerry Aurum
Avril Lavigne dan Chad Kroeger Cerai?  
Ada Pameran Wayang 'Campur-campur' di Yogyakarta  
Orang Tua Bingung Pilih Kado Pernikahan Clooney  
Bakat Berkualitas dari Ajang Kompetisi Musik  
Aksi Twerking Miley Cyrus Dikecam Warga Meksiko

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

42 hari lalu

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.


Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

2 Oktober 2022

Tragedi Kanjuruhan terjadi akibat kerusuhan antara suporter usai pertandingan BRI Liga 1 antara Arema melawan Persebaya di Stadion Kanjuruhan, Malang pada 1 Oktober 2022. Hingga saat ini, korban tewas telah mencapai 130 jiwa dan menjadikannya sebagai bencana sepak bola terbesar kedua di dunia. REUTERS
Pemprov Jatim Santuni Korban Meninggal Tragedi Kanjuruhan Rp 10 Juta

Gubernur Jawa Timur Khofifah mengatakan pemerintah akan bertanggung jawab atas biaya perawatan dan pengobatan korban Tragedi Kanjuruhan.


Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

3 Mei 2022

Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak saat berdiskusi dengan Tim Inovasi ITS di Surabaya, Sabtu, 16 Januari 2021. Kredit: ANTARA Jatim/HO-Humas Pemprov Jatim/WI
Jawaban Pemprov Jawa Timur Soal Saldo Pemda Nganggur di Bank Paling Banyak

Sri Mulyani Indrawati menyampaikan bahwa dana Pemerintah Daerah Jawa Timur di perbankan memiliki saldo tertinggi per Maret 2022.


Forum Seniman Ragukan Janji-janji Jakpro dalam Revitalisasi TIM

20 Februari 2020

Foto udara aktivitas revitalisasi kawasan Taman Ismail Marzuki (TIM) di Jakarta, Rabu, 19 Februari 2020.  Revitalisasi TIM sempat mengundang polemik, namun Jakpro menyatakan sudah mengakomodir masukan dari seniman untuk merancang ulang proyek revitalisasi TIM di Cikini, Jakarta Pusat. TEMPO/Hilman Fathurrahman W
Forum Seniman Ragukan Janji-janji Jakpro dalam Revitalisasi TIM

Forum Seniman ragukan pernyataan PT Jakarta Propertindo (Jakpro) terkait tak akan mengkomersialisasi kawasan pusat kesenian itu usai revitalisasi TIM.


Hari Buruh, Pekerja Seni Berorasi dengan Kreatif Ramah Lingkungan

1 Mei 2019

Serikat pekerja industri media dan kreatif Sindikasi saat menyampaikan pendapat di hari Buruh Sedunia di Silang Monas, Jakarta. TEMPO | Alfan Noor
Hari Buruh, Pekerja Seni Berorasi dengan Kreatif Ramah Lingkungan

Serikat pekerja media dan industri kreatif atau Sindikasi mendorong ekosistem kerja yang berkeadilan di peringatan Hari Buruh 1 Mei.


Hasil Pameran Seni Etza di Prancis untuk Korban Gempa Palu

23 Oktober 2018

Etza Meisyara melakukan performance musik di acara pembukaan pameran tunggalnya di Ville De La Rochelle Prancis. (Dok.Etza)
Hasil Pameran Seni Etza di Prancis untuk Korban Gempa Palu

Seniman muda Bandung, Etza Meisyara, menyumbangkan seluruh hasil karyanya yang terjual di pameran tunggalnya di Prancis untukkorban gempa Palu.


Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

12 Oktober 2018

Warga menunggu di luar Rumah Sakit Larasati ketika terjadi gempa di Pamekasan, Jawa Timur, Kamis, 11 Oktober 2018. Berdasarkan data BMKG, gempa bermagnitudo 6,4 yang berpusat di 61 kilometer (km) sebelah timur laut Kabupaten Situbondo pada pukul 01.44.57 WIB dengan kedalaman 10 km itu juga sempat menimbulkan kepanikan di beberapa daerah di Madura. ANTARA
Perbaikan Rumah akibat Gempa Situbondo Diharapkan Selesai 3 Pekan

Berdasarkan catatan Pemprov Jatim, Soekarwo mengatakan ada sebanyak 210 rumah rusak di Kecamatan Gayam, Pulau Sapudi akibat gempa Situbondo.


Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

12 Oktober 2018

Pasien dievakuasi ke luar ruangan ketika terjadi gempa di Rumah Sakit Larasati, Pamekasan, Jawa Timur, Kamis, 11 Oktober 2018. Berdasarkan data BMKG, gempa bermagnitudo 6,4 yang berpusat di 61 kilometer (km) sebelah timur laut Kabupaten Situbondo pada pukul 01.44.57 WIB dengan kedalaman 10 km itu juga sempat menimbulkan kepanikan di beberapa daerah di Madura. ANTARA
Gempa Situbondo, Pemda Jatim Bangun RS Sementara di Pulau Sapudi

Pulau Sapudi adalah wilayah yang paling parah terdampak gempa Situbondo berkekuatan 6,3 SR.


Kasus Ratna Sarumpaet, Seniman Yogya Larung 5 Wayang Antagonis

9 Oktober 2018

Aktivis Ratna Sarumpaet mengenakan rompi tahanan setelah menjalani pemeriksaan di Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat, 5 Oktober 2018. Ratna Sarumpaet, tersangka penyebaran berita bohong atau <i>hoax</i> tentang penganiayaan dirinya, resmi menjadi tahanan Polda Metro Jaya hingga 20 hari. ANTARA FOTO/Reno Esnir
Kasus Ratna Sarumpaet, Seniman Yogya Larung 5 Wayang Antagonis

Sejumlah seniman di Yogyakarta punya cara sendiri untuk menyikapi kasus Ratna Sarumpaet dan berbagai kabar hoax yang beredar di masyarakat.


Pertemuan IMF - World Bank di Bali, Begini Komentar Mike Marjinal

7 Oktober 2018

Mike musikus punk Marjinal seusai jumpa media tentang acara The People's Summit on Alternative Development di Denpasar, Sabtu, 6 Oktober 2018. (TEMPO/BRAM SETIAWAN)
Pertemuan IMF - World Bank di Bali, Begini Komentar Mike Marjinal

Gitaris grup band punk Marjinal, Mike, bersama sejumlah aktivis dan seniman ikut memantau pertemuan IMF - World Bank di Bali.