TEMPO.CO, Bangkalan - Teka-teki identitas mayat perempuan yang ditemukan warga di jalan akses menuju Jembatan Suramadu, tepatnya di Desa Tangkel, Kecamatan Burneh, Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, Sabtu, 20 September 2014, akhirnya terungkap. Mayat tersebut bernama Sarmunah, 55 tahun, warga Desa Gunung Maddah, Kabupaten Sampang. "Sarmunah ini korban tabrak lari," kata Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas Kepolisian Resor Sampang Inspektur Dua Buntoro.
Menurut Buntoro, korban ditabrak dump truck sekitar pukul 10.00 WIB, Jumat, 19 September 2014. Ketika itu, dump truck tersebut melaju kencang di jalan raya Dusun Gligis, Desa Gunung Maddeh. (Baca berita lainnya: Lapor Diperkosa, Gadis Ini Jadi Korban Tabrak Lari)
Untuk menghindari amuk warga, sopir dump truck berjanji membawa Sarmunah ke rumah sakit. Namun, saat keluarga korban mencari ke Rumah Sakit Daerah Sampang, Sarmunah tidak ditemukan.
Buntoro mengatakan, oleh sopir dump truck, Sarmunah ternyata dibawa ke Bangkalan dan dibuang di semak-semak di jalan menuju Jembatan Suramadu. "Anak korban sudah memastikan bahwa benar mayat itu ibunya," ujarnya.
Polisi, tutur Buntoro, akan memeriksa para saksi mata di tempat kejadian perkara untuk memastikan siapa pelaku penabrakan. "Siapa pelakunya, masih kami selidiki," katanya. (Baca juga: Tabrak Lari, Menantu Pejabat Jombang Dihukum Ringan)
Mayat Sarmunah ditemukan Sabtu pagi tadi oleh seorang pengguna jalan. Penemuan mayat ini sempat memacetkan arus lalu lintas di Desa Tangkel karena banyak kendaraan berhenti untuk melihat mayat penuh luka itu.
MUSTHOFA BISRI
Terpopuler
Ditawari Jadi Menteri, Sri Mulyani Tersenyum
Megawati Puji Habis Jokowi di Rakernas PDIP
NasDem: Tiga Partai Koalisi Merah Putih Merapat
Tiba di Lokasi Kongres Gerindra, Prabowo: Kok Sepi
Sindir Ahok, Prabowo: Kutu Busuk, Kutu Loncat?
Jadi King Maker Politik, Luthfi Hasan Sebut SBY
Calon Menteri Jokowi-JK Wajib Teken Kontrak