TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Komisi Pemerintahan DPR dari Fraksi Golkar, Agun Gunanjar Sudarsa, mengatakan bahwa sikap Fraksi Golkar tidak berubah, yakni mendukung pemilihan kepala daerah secara tidak langsung atau melalui DPRD. "Pasti, pilkada melalui DPRD semua. Tidak berubah," kata Agun ketika ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 22 September 2014. (Baca: Golkar Terbelah Hadapi Voting RUU Pilkada)
Menurut Agun, Golkar konsisten menegakkan demokrasi Pancasila. Agun membantah jika dikatakan sikap partainya itu mengikuti sikap Koalisi Merah Putih. "Ini sikap Golkar, keputusan rapat pimpinan partai, tidak ada urusannya dengan sikap Koalisi Merah putih," ujar Agun. "Pada tahun 2013 lalu, kami sudah putuskan itu." (Baca: PKS: Pilkada oleh DPRD Usulan SBY)
Ihwal posisi Golkar di Koalisi Merah Putih, Agun mengatakan hingga kini Golkar masih kompak dengan anggota koalisi. Ketika ditanyakan terkait dengan perubahan sikap Partai Demokrat yang tiba-tiba mendukung pilkada secara langsung, Agun menjawab, "Saya tidak mau mengkritik saudara sendiri," katanya. (Baca: Gerindra Optimistis RUU Pilkada oleh DPRD Lolos)
Pada 24 September 2014, Komisi Pemerintahan akan mengesahkan pada tingkat pertama revisi Undang-Undang Pemilihan Kepala Daerah, dan pada 25 September 2014, akan dilakukan pengesahan tingkat kedua atau melalui sidang paripurna DPR.
Menjelang pengesahan revisi UU Pilkada tersebut, desakan masyarakat menguat agar pemerintah dan DPR memilih agar pilkada dilakukan secara langsung. Partai Demokrat akhirnya mengubah sikapnya dengan mendukung pilkada secara langsung.
RIDHO JUN PRASETYO
Topik terhangat:
Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD | IIMS 2014
Berita terpopuler lainnya:
Prabowo Klaim Gerindra Kalah karena Kurang Duit
PKS: Pilkada oleh DPRD Usulan SBY
Istri AKBP Idha Endri Ditahan
Gerindra Usung Taufik sebagai Pengganti Ahok
Jokowi Pastikan Ubah APBN 2015
Istri AKBP Idha Endri Kuasai Harta Bandar Narkoba