TEMPO.CO, Jakarta - Latihan para pemain tim nasional Indonesia di bawah usia 19 tahun (timnas U-19) di Spanyol mulai menunjukkan perkembangan. Setelah babak belur di turnamen Piala Hassanal Bolkiah di Brunei Darussalam, menurut pelatih Indra Sjafri, timnas U-19 sudah kembali menemukan irama permainan yang diinginkannya.
Indra mengatakan penguasaan bola pemain di atas lapangan sudah kembali membaik seusai laga melawan Valencia B. Penguasaan bola timnas U-19 sebanyak 51 persen. Namun ia belum puas dengan kinerja benteng pertahanan. "Ini yang masih menjadi kendala," ucap Indra dalam siaran pers yang diterima Tempo, Senin, 22 September 2014.
Dari pertandingan melawan Atletico Madrid B (timnas U-19 kalah 2-1) dan Valencia B (imbang 1-1), Indra melihat ada dua gol yang tercipta melalui proses yang sama. Menurut dia, mestinya pemain bisa mengantisipasi serangan yang memicu gol itu.
Sempitnya waktu uji coba membuat Indra tidak bisa memperbaiki sisi pertahanan dengan cepat. Ia hanya bisa berharap para pemainnya mampu cepat belajar dan beradaptasi ketika menghadapi Barcelona B dalam laga berikutnya. "Perlu ada simulasi berkali-kali untuk mendapatkan hasil yang mantap," katanya.
Tak hanya pertahanan yang menjadi sorotan pelatih berusia 51 tahun ini. Penyelesaian akhir Evan Dimas cs pun masih belum tajam. Barisan penyerang timnas U-19, kata Indra, belum maksimal dalam upaya mengkonversi umpan menjadi gol.
Saat ini para pemain Garuda Muda sedang melakukan perjalanan ke Barcelona. Dalam laga ketiga nanti, 24 September 2014, timnas U-19 akan dijamu Barcelona B di Ciutat Es Sportiva Joan Gamper.
ADITYA BUDIMAN
Terpopuler:
Tertawai Kekalahan MU, Balotelly Dibully
MU Kalah, Van Gaal Enggan Cari Kambing Hitam
Zabaleta Buktikan Dirinya Dicekik Diego Costa
Rooney: Kekalahan Ini Menyakitkan
Peluk Nenek, Pemain AS Roma ini Dikartu Kuning