TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Kelautan dan Pertanian DKI Jakarta, Darjamuni, mengatakan harga hewan kurban melonjak setiap tahun. Ia memperkirakan, pada momen kurban 2014, harga hewan meningkat 25-35 persen dari 2013. (Baca juga: Harga Hewan Kurban di Pamekasan Malah Anjlok Menjelang Idul Adha)
Namun, kata Darjamuni, pemerintah tidak bisa melakukan intervensi atas kenaikan harga hewan kurban. "Harga ini ditentukan oleh mekanisme pasar," katanya, Jumat, 26 September 2014. (Baca: UGM: Yogya Kekurangan Stok Hewan Kurban Lokal)
Menurut Darjamuni, harga kambing kurban tahun ini mencapai Rp 75 ribu per kilogram. Kambing kelas C dengan berat 25-30 kilogram harganya Rp 2-2,5 juta per ekor. Sedangkan kambing kelas B dengan berat 30-35 kilogram dibanderol Rp 2,5-3 juta per ekor. Harga sapi diperkirakan naik hingga Rp 3 juta per ekor. (Baca: Lulung Cs Tolak Larangan Berjualan Hewan Kurban)
Sebelum dipasarkan, Darjamuni mengaku telah memeriksa hewan kurban. Dinas Kelautan dan Pertanian DKI menyiagakan 656 petugas gabungan untuk memeriksa kesehatan hewan kurban untuk Idul Adha 1435 Hijriah. Pemeriksaan tersebut, kata dia, dilakukan agar hewan kurban yang dibagikan kepada masyarakat sehat dan layak dikonsumsi.
Pemeriksaan hewan kurban dimulai pada 22 September 2014. Petugas yang terlibat terdiri dari pejabat dinas, suku dinas, dokter hewan praktek, dan mahasiswa dari Fakultas Kedokteran Hewan Institut Pertanian Bogor (IPB).
ERWAN HERMAWAN
Berita Terpopuler
Bendera PKS Dibakar, Jumhur: Massa Marah
RUU Pilkada, Kubu Jokowi di Ambang Kekalahan
Kisruh RUU Pilkada, Bendera PKS Dibakar