TEMPO.CO, Jakarta - Musim gugur dalam dunia mode, seringkali diterjemahkan dengan koleksi berwarna kelabu. Tetapi, itu tidak berlaku untuk label pakaian pria asal Jakarta, Adamist. Bagi label ini, musim gugur juga bisa berarti warna-warni. "Sengaja pilih warna cerah, supaya bisa memberikan warna berbeda dengan label lain," ujar desainer sekaligus pemilik label Adamist Jacky Rusli kepada Tempo, Sabtu, 27 September 2014.
Jacky menerjemahkan koleksi yang bertajuk "The Fall" itu dengan blazer warna-warni. Palet warna merah, hijau, biru dan kuning menjadi pilihan Adamist yang baru diluncurkan pada tahun 2013 lalu. Bagian dalam blazer itu juga dihiasi dengan puring dengan motif flora yang mirip batik pesisiran di bagian dalam jaketnya.
Baca Juga:
Blazer dengan warna terang itu dipadukan dengan celana putih dan kemeja dengan motif garis-garis senada. Tentu, koleksi ini mengingatkan kita pada warna-warna musim bunga. Namun, koleksi pakaian dengan warna hitam dan putih tetap mendominasi koleksi Adamist kali ini. Sebut saja kemeja putih dengan detail gambar dasi kupu-kupu yang tidak tersimpul di dekat leher. Siapapun yang memakainya, tampak seperti baru pulang dari pesta.
Atau lihat juga kemeja putih dengan detail tanda silang di tengah torso tubuh. Bagian silang berwarna putih itu seperti melayang di atas tubuh model pria. Adapula setelan blazer dalam warna hitam putih dengan motif geometri, plus setelan hitam dengan detail kristal Svarovski ataupun brokat hitam. Semuanya tentu sesuai dengan prinsip Adamist yang mengusung tema "classic with a twist". Artinya, ada pilihan untuk mereka yang sedikit konservatif tapi ingin tetap bergaya, ataupun mereka yang memang senang tampil trendi.
Tentu, kita berharap akan selalu ada hal-hal baru dari Adamist di tahun-tahun berikutnya. Jacky Rusli sebagai desainer untuk label ini harus mampu menunjukkan konsistensinya dalam bersaing di label premium pakaian pria. Di Indonesia, pemain di pasar ini—terutama dengan sentuhan dandy—terbilang sedikit jika dibandingkan label luar negeri. Adamist, yang sudah membuka gerai perdananya di Pacific Place, bisa dibilang sebagai pemain lokal yang cukup serius.
SUBKHAN