Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengunjung Wisata Petik Apel Melonjak  

image-gnews
Seorang anak menunjukkan apel yang telah dipetik di kebun apel Agrokusuma Batu, Jawa Timur, Jumat (23/5). Setiap wisatawan yang berkunjung di sini hanya diperbolehkan memetik 2 buah apel per orang. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Seorang anak menunjukkan apel yang telah dipetik di kebun apel Agrokusuma Batu, Jawa Timur, Jumat (23/5). Setiap wisatawan yang berkunjung di sini hanya diperbolehkan memetik 2 buah apel per orang. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Batu - Wisata petik apel di Kota Batu semakin digemari wisatawan sejak lima tahun terakhir. Wisatawan berasal dari seluruh Nusantara dan negara di Asia dan Eropa. "Banyak biro perjalanan dan wisatawan langsung menuju kebun buah apel para petani," kata Bendahara Kelompok Tani Makmur Abadi (KTMA), Pramono, Ahad, 28 September 2014.

Jumlah wisatawan yang berkunjung ke wisata petik apel KTMA awalnya setiap tahun berkisar sekitar 6 ribu pengunjung. Namun, saat ini naik menjadi 26 ribu pengunjung. Wisatawan dari berbagai daerah di Nusantara, bahkan wisatawan asing dari negara di Asia dan Eropa, terus berdatangan. Turis asing yang paling banyak mengunjungi wisata petik apel berasal dari Malaysia dan Singapura.

Wisata petik apel tak hanya didominasi perusahaan besar. Kelompok tani dan petani pun mulai melirik. KTMA sendiri memulai mengembangkan wisata petik apel sejak 2005. Kebun apel milik anggota disiapkan dengan produksi secara bergilir. Dengan demikian, setiap hari pengunjung bisa melihat dan memetik buah apel dan mencicipi langsung dari pohon. "Presiden Susilo Bambang Yudhoyono yang pertama menikmati wisata buah apel," katanya.

Pengunjung cukup membayar Rp 20 ribu dan bisa makan buah apel sepuasnya. Sedangkan jika pengunjung hendak membawa pulang buah apel, buah itu dijual seharga Rp 15-20 ribu. Tergantung ukuran dan jenis apel yang dipetik. Dengan wisata petik apel, harga jual apel lebih mahal dibanding bila dijual ke tengkulak. Harga jual petani ke tengkulak seharga Rp 9-10 ribu per kilogram.

Pramono cukup bangga pamor usaha wisata petik apel bersinar. Bahkan, mereka kewalahan sampai-sampai tanaman apel habis untuk kunjungan wisata. Kebun apel anggota KTMA di Desa Bulukerto, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, ini disiapkan untuk petik setiap hari. Dengan demikian, wisatawan bisa datang setiap saat untuk memetik apel segar dari kebun.

Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu Mistin menjelaskan petik apel menjadi salah satu pengembangan desa wisata. Total dikembangkan 12 desa wisata dengan potensi dan kearifan lokal di masing-masing desa. Seperti wisata petik bunga mawar di Desa Gunungsari, tanaman dan bunga hias di Desa Sidomulyo, dan sayuran di Desa Sumberrejo.

Sedangkan Desa Sumbergondo menyajikan wisata pengolahan apel menjadi keripik dan sari buah apel. Ia menargetkan desa wisata terus berkembang dan menjadi wisata alternatif selain obyek wisata yang dikelola perusahaan besar. "Menjadi alternatif, tak bisa dibandingkan dengan obyek wisata besar," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasilnya, kunjungan wisata ke Batu melonjak signifikan. Pada 2011, jumlah wisatawan sebanyak 2,5 juta orang, tahun 2012 naik menjadi 4 juta orang, dan tahun 2013 naik menjadi 5 juta. Kota Batu, katanya, menjadi salah satu tujuan utama pariwisata di Jawa Timur.

EKO WIDIANTO

Berita lain:
5 Alasan iPhone 6 Bakal Dianggap Produk Gagal
Tagar #ShameOnYouSBY Dominasi Perbincangan Netizen
Usai Pilpres, Dua Kali Demokrat Plin-plan


 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

25 Juni 2023

Pengunjung melihat kawah dari kaldera Gunung Ijen di Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu, 4 Juni 2023. TWA Ijen yang telah ditetapkan sebagai anggota UNESCO Global Geopark (UGG) itu ramai dikunjungi wisatawan domestik dan mancanegara saat liburan. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Musim Liburan Sekolah, Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Kawah Ijen Hingga Gili Iyang

Libur long weekend bersamaan liburan sekolah bisa dimanfaatkan masyarakat untuk berwisata bersama keluarga ke berbagai destinasi.


Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

22 Mei 2023

Warga berebut sesaji yang dilempar oleh masyarakat Suku Tengger ke kawah Gunung Bromo pada Upacara Yadnya Kasada di Desa Ngadisari, Sukapura, Probolinggo, Jawa Timur, Kamis 16 Juni 2022. Upacara Kasada merupakan upacara adat masyarakat Suku Tengger sebagai bentuk ucapan syukur kepada Sang Hyang Widi sekaligus meminta berkah dan menjauhkan dari malapetaka. ANTARA FOTO/Umarul Faruq
Ada Ritual Yadnya Kasada, Kawasan Wisata Bromo Ditutup Total 3-5 Juni

Penutupan kegiatan wisata di Gunung Bromo tersebut dalam rangka upacara ritual Yadnya Kasada yang dilaksanakan oleh masyarakat setempat.


Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

19 Mei 2023

Bangkai Paus Balin (Mysticeti) yang terdampar di Pantai Kejawan Putih Tambak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 16 Mei 2023. Paus yang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati itu berukuran panjang sekitar 12 meter. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Bangkai Ikan Paus Balin di Surabaya akan Direkonstruksi Jadi Sarana Wisata Edukasi

Bangkai ikan paus balin itu ditemukan nelayan tersangkut di kawasan hutan mangrove Tambakbatu Sukolilo Surabaya pada Ahad dini hari, 14 Mei lalu.


Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

16 April 2023

Pantai Klayar di Pacitan, Jawa Timur. TEMPO
Gubernur Khofifah Ajak Masyarakat Wisata ke Jawa Timur Saat Libur Lebaran

Gubernur Jawa Timur Khofifah menyebut daerahnya memiliki banyak daya tarik wisata yang menarik untuk dikunjungi saat libur Lebaran.


Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

16 Februari 2023

Master plan jembatan kaca di kawasan Seruni Point, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, yang berada di Desa Ngadisari, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur. ANTARA/HO-Diskominfo Kabupaten Probolinggo
Jembatan Kaca Seruni Point di Bromo Telah Diuji Coba, Kapan Akan Dibuka?

Jembatan kaca Seruni Point merupakan jembatan kaca yang dibangun di kawasan Bromo, tepatnya di Dusun Seruni Desa Ngadisari Kecamatan Sukapura.


Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

10 Januari 2023

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar mencoba naik perahu saat mengunjungi Pantai Sijile di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo, Senin (9/1/2022) ANTARA/Novi Husdinariyanto
Gubernur Khofifah Promosikan Wisata Pantai Sijile Situbondo, Apa Daya Tariknya?

Pantai Sijile yang berada di kawasan wisata Merak Baluran Situbondo itu termasuk pantai indah yang masih belum banyak terjamah.


Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

22 Desember 2022

Kawasan Beji Antaboga di Banyuwangi. Dok. pgi.or.id
Beji Antaboga, Wisata Religi 5 Agama di Kaki Gunung Raung

Beji Antaboga dapat ditempuh dua jam perjalanan dari pusat Kota Banyuwangi.


Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

11 Desember 2022

Sejumlah warga dan pedagang membersihkan lingkungan Pasar Bong di Jalan Slompretan, Kelurahan Bongkaran, Kecamatan Pabean Cantikan, Kota Surabaya, Minggu (11/12/2022). ANTARA/HO-Diskominfo Surabaya
Wisata ke Pecinan Kya-kya Surabaya Nanti Bisa Sekalian Belanja Malam di Pasar Bong

Sebagai langkah awal, dilakukan pembersihan Pasar Bong di Surabaya secara menyeluruh sebelum dilakukan beautifikasi.


KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

5 Desember 2022

Penari Gandrung berpose di samping KA Blambangan Ekspres di sela peluncuran relasi baru Banyuwangi-Semarang di Stasiun Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat, 2 Desember 2022. PT KAI meresmikan kereta api Blambangan Ekspres relasi Banyuwangi-Semarang untuk mempermudah konektivitas masyarakat dari arah Banyuwangi menuju Surabaya hingga Semarang dan sebaliknya. ANTARA/Budi Candra Setya
KA Blambangan Ekspres Diharapkan Dongkrak Kunjungan Wisata ke Banyuwangi

KA Blambangan Ekspres menghubungkan Semarang dan Banyuwangi yang selama ini belum dilayani rute kereta secara langsung.


Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

1 Desember 2022

Sejumlah rusa tutul berada di kandangnya di Jember Mini Zoo, Rabu, 30 November 2022. Rusa menjadi ikon satwa di Jember Mini Zoo. ANTARA/Zumrotun Solichah
Jember Mini Zoo Ingin Jadi Lembaga Konservasi Eduwisata

Saat ini, Jember Mini Zoo memiliki koleksi satwa sebanyak 300 ekor dengan 40 macam spesies.