Tahun Ini, Diskon Harga Mobil Melambung  
Reporter: Tempo.co
Editor: Fery Firmansyah
Jumat, 3 Oktober 2014 06:56 WIB
Penjualan mobil bekas. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta - Lembaga riset pemasaran J.D. Power merilis hasil penelitian mengenai industri otomotif di Indonesia untuk tahun 2014. Melalui keterangan tertulis di situsnya, J.D. Power menyatakan terjadi persaingan ketat di pasar mobil sehingga memaksa produsen untuk memberikan diskon harga besar-besaran.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Riset J.D. Power menunjukkan tingkat diskon rata-rata mengalami kenaikan dari 56 persen pada 2013 menjadi 70 persen pada 2014. Kondisi ini terjadi setelah kuantitas produksi mobil di Indonesia meningkat dan persaingan antar merek semakin panas. "Akibatnya, dealer harus menggunakan taktik diskon untuk menarik pembeli," demikian kutipan hasil riset 2014 Indonesia Sales Satisfaction Index (SSI) yang dirilis J.D. Power pada 1 Oktober 2014. (Baca: Mobil Murah Daihatsu Paling Laku di IIMS 2014)

Dalam publikasi riset itu juga disebutkan bahwa 90 persen pembeli melakukan negosiasi ketat dengan penjual sebelum akhirnya memboyong mobil idamannya. Tawar-menawar harga kebanyakan berlangsung dengan ketat lantaran konsumen mengetahui si penjual tengah bersaing ketat dengan kompetitornya. (Baca: Banjir Diskon IIMS, Dari Velg Hingga Kaca Film)

Seluruh proses dan hasil negosiasi menyebabkan tingkat kepuasan konsumen kendaraan naik 20 poin. Dalam survei ini, J.D. Power mewawancarai 2.895 pemilik kendaraan yang melakukan pembelian pada Oktober 2013 hingga Juni 2014.

Strategi diskon juga terjadi dalam pameran mobil terbesar, Indonesia International Motor Show (IIMS) 2014. Salah satu yang memasang diskon besar adalah PT Nissan Motor Indonesia. Agen pemegang merk Nissan ini memangkas harga sport utility vehicle (SUV) All New Nissan X-Trail hingga Rp 28 juta. Diskon ini menyebabkan All New Nissan X-Trail banyak dipesan. (Baca: All-New Nissan X-Trail Laris di IIMS 2014)

FERY FIRMANSYAH

Berita TerpopulerFBR Geruduk DPRD Tolak Ahok Jadi Gubernur DKI Pimpinan DPR Dikuasai Pro-Prabowo, Puan: Zalim Setya Novanto Cs Jadi Pimpinan DPR, PDIP Kalah 2-0 

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi