TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Staf TNI Angkatan Darat Jenderal Gatot Nurmantyo mengatakan Bandar Udara Juanda akan ditutup sementara waktu pada Selasa, 7 Oktober 2014 untuk memperingati HUT TNI ke-69. TNI, kata dia, sudah menyampaikan permintaan penutupan sementara itu kepada Angkatan Udara dan ke Kementerian Perhubungan. (Baca: HUT TNI, Garuda Tak Terbang Pukul 10.00-14.00 WIB)
"Untuk keselamatan bersama memang harus ditutup sementara," kata Gatot pada Jumat malam, 3 Oktober 2014, di Aula Kodam Brawijaya Surabaya. (Baca:Luar Negeri Keluhkan Penutupan Sementara Pelabuhan)
Ia mengatakan banyaknya pertunjukan dari tentara menyebabkan penerbangan komersial, baik domestik maupun internasional, ditunda. Dari Angkatan Darat, kata Gatot, ada 42 pesawat yang bakal beratraksi. Dari Angkatan Udara ada sekitar 60 pesawat. "Belum lagi atraksi dari pesawat Angkatan Laut," kata dia tanpa menyebut jumlah pesawat AL.
Gatot juga mengatakan dalam sepuluh tahun terakhir peralatan tempur Tentara Nasional Indonesia sudah sesuai dengan Minimum Essential Force. TNI akan menunjukkan seluruh macam alat tempurnya. Katanya, TNI ingin memberikan pertanggungjawaban kepada masyarakat. "Bahwa sepuluh tahun pembangunan alat utama sistem pertahanan NKRI berjalan sesuai rencana," kata Gatot.
Gatot mengklaim perayaan HUT TNI kali ini adalah yang termegah. "Sesuatu yang tak pernah terjadi sejak Republik berdiri hingga saat ini," kata dia. "Lebih seru dari pertunjukan di film-film."
MUHAMMAD MUHYIDDIN
BeritaTerpopuler
Gurita Bisnis Setya Novanto di NTT
KPK Gerah Setya dan Fahri Jadi Pimpinan DPR
FPI Demo Ahok, Polisi Terkena Samurai
Ahok Jadi Gubernur, FPI: Enggak Ada Orang Lain?