Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sinabung Muntahkan 102 Kali Guguran Lava  

image-gnews
Sejumlah pelajar berangkat sekolah dengan menutupi wajahnya dari debu vulkanik Gunung Sinabung, di desa Siroga Ndokum, Karo, Sumut, 8 Oktober 2014.  Kharisma Tarigan/Anadolu Agency/Getty Images
Sejumlah pelajar berangkat sekolah dengan menutupi wajahnya dari debu vulkanik Gunung Sinabung, di desa Siroga Ndokum, Karo, Sumut, 8 Oktober 2014. Kharisma Tarigan/Anadolu Agency/Getty Images
Iklan

TEMPO.CO, Medan - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengeluarkan guguran lava sebanyak 102 kali sejak dinihari tadi hingga Kamis siang, 9 Oktober 2014. Guguran lava, menurut Kepala Pengamatan Pos Pemantau Gunung Sinabung Armen Putra, mengarah ke tenggara sejauh 4 kilometer.

Armen memperkirakan guguran lava akan terus berlangsung disertai keluarnya debu vulkanis. Status gunung, kata Armen, masih level siaga. "Kami mengimbau semua warga sekitar Sinabung agar waspada dan menjauh dari radius 5 kilometer, terutama di jalur guguran lava," kata Armen kepada Tempo, Kamis, 9 Oktober 2014. (Baca: Ancaman Letusan Sinabung Belum Hilang)

Komandan Satuan Tugas Tanggap Darurat Letnan Kolonel Asep Sukarna mengatakan erupsi Sinabung yang terjadi pekan ini tidak menyebabkan penambahan jumlah pengungsi. Penanganan pengungsi, ujar Asep, tetap dilakukan seperti biasa. "Tidak ada yang berubah dalam pola penanganan pengungsi, karena sejak September 2013 status siaga Sinabung belum dicabut," kata Asep, yang juga Komandan Kodim 0205 Tanah Karo.

Jumlah pengungsi, kata Asep, masih tetap 3.287 orang yang tersebar di tempat penampungan pengungsi di jambur (balai pertemuan adat). "Akibat erupsi yang terjadi sejak beberapa hari terakhir, penanganan tanggap darurat akan diperluas dengan melibatkan lintas instansi," ujar Asep. Sebagai penanggung jawab tanggap darurat, Asep mengatakan seluruh potensi akan dikerahkan untuk menangani pengungsi jika terjadi penambahan. (Baca: Jokowi Janji Sekolahkan 83 Pengungsi Sinabung)

Untuk mengurangi dampak debu Sinabung yang mempengaruhi tingkat kesehatan, Dinas Kesehatan Karo membagi-bagikan masker dan obat-obatan penyakit saluran pernapasan. Kadis Kesehatan Karo Jansen Peranginangin mengatakan, meski belum ditemukan ada yang menderita penyakit saluran pernapasan, Dinas Kesehatan setempat memerintahkan semua pusat kesehatan masyarakat siaga. "Semua puskesmas di Karo siaga mengantisipasi penurunan kesehatan warga," kata Jansen.

Akibat erupsi Sinabung, sejumlah penerbangan di Bandara Kualanamu terganggu. Ketinggian debu vulkanis (ashtam) erupsi Sinabung yang mencapai 20 ribu kaki menjadi penyebab penerbangan terganggu dan sebagian berhenti.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

General Manajer Air Navigasi Bandara Kualanamu, Susanto, mengatakan, sejak pukul 04.00, debu vulkanis hasil erupsi Sinabung berembus ke arah timur laut Karo, yakni ke arah Deli Serdang. "Landasan pacu Bandara Kualanamu ditutupi debu erupsi Sinabung. Petugas kebersihan landasan bekerja keras menyingkirkan debu dari landasan," kata Susanto kepada Tempo, Kamis, 9 Oktober 2014.

Pekatnya debu, kata Susanto, memaksa manajemen penerbangan menunda bahkan membatalkan penerbangan. Pesawat Garuda tujuan Jakarta dan Sriwijaya Air tujuan Penang, Malaysia, harus menunda penerbangan. Adapun pesawat kecil milik Susi Air dan pesawat internasional Value Air dan Silk Air tujuan Singapura batal berangkat.

SAHAT SIMATUPANG

Baca juga:
Nazaruddin: Ibas Terima Duit Korupsi Wisma Atlet 
Bintang Film Bollywood Naik Haji 
Banser Siap Bantu Polisi Tangkap Novel FPI
Ketua MPR Mangkir, Jokowi Tetap Bisa Dilantik 
Jokowi: Nama Menteri Hampir Final  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Tekan Laju Inflasi, Pemprov Sumut Gencarkan Pasar Murah, Tanam Sayur dan Cabai hingga Mudik Gratis

36 hari lalu

Pedagang menata tumpukan cabai di Pasar Senen, Jakarta, Senin, 8 Juli 2019. Harga cabai rawit kembali meroket di pasar tradisional di Jakarta. Bila sebelumnya harga cabai masih di kisaran Rp 40 ribu, sekarang sudah menembus Rp 70 ribu per kilogram. TEMPO/Tony Hartawan
Tekan Laju Inflasi, Pemprov Sumut Gencarkan Pasar Murah, Tanam Sayur dan Cabai hingga Mudik Gratis

Pemerintah Provinsi Sumatera Utara optimistis bisa menjaga inflasi di antaranya dengan meminta semua kepala daerah menggelar pasar murah.


Benarkah Gempa Terkini di Karo Bakal Picu Letusan Besar Gunung Sinabung? Ini Kata BMKG

28 April 2023

Ilustrasi gempa bumi
Benarkah Gempa Terkini di Karo Bakal Picu Letusan Besar Gunung Sinabung? Ini Kata BMKG

Untuk data gempa terkini yang guncangannya bisa dirasakan pada hari ini dicatat oleh BMKG terjadi di Kota Jayapura, Papua.


Indonesia Miliki Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia: 76 Gunung di Berbagai Pulau

7 Desember 2022

Pengendara melintasi Jalan Karo-Langkat dengan latar belakang Gunung Sinabung yang menyemburkan material vulkanik di Desa Kutarayat, Karo, Sumatera Utara, Senin, 19 Juli 2021. Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 1.000 meter. ANTARA/Sastrwawan Ginting
Indonesia Miliki Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia: 76 Gunung di Berbagai Pulau

Terdapat 127 Gunung Berapi di Indonesia dan dari jumlah tersebut, 76 di antaranya merupakan gunung berapi aktif.


4 Status Erupsi Gunung Semeru dan Merapi, ini Penjelasan Level 1 hingga 4

8 Desember 2021

Gunung Semeru yang mengeluarkan lava pijar terlihat dari Desa Sumberwuluh, Lumajang, Jawa Timur, Senin 6 Desember 2021. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi meminta warga di sekitar kawasan Gunung Semeru tetap waspada karena potensi erupsi Gunung Semeru masih bisa terus terjadi. ANTARA FOTO/Zabur Karuru
4 Status Erupsi Gunung Semeru dan Merapi, ini Penjelasan Level 1 hingga 4

Erupsi Gunung Semeru di Jawa Timur pada 4 Desember 2021, dan berkali pula Gunung Merapi meletus. Perlu diketahui 4 status gunung berapi.


4 Gunung Berapi Ini Alami Peningkatan Status setelah Semeru Erupsi

7 Desember 2021

Gunung Merapi mengeluarkan lava pijar terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Kamis 9 September 2021. Menurut data Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) periode pengamatan Kamis, 9 September 2021 pukul 00:00-06.00 WIB telah terjadi 11 kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter ke arah barat daya. ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah
4 Gunung Berapi Ini Alami Peningkatan Status setelah Semeru Erupsi

Empat gunung berapi di Indonesia berstatus waspada hingga siaga setelah Gunung Semeru meletus pada 4 Desember 2021.


Tim dari Australia Teliti Perempuan Hamil dan Bencana Gunung Sinabung

23 Juni 2021

Penduduk desa menaiki truk untuk dievakuasi ke tempat yang lebih aman akibat semburan awan panas Gunung Sinabung di Desa Gamber, Sumatera Utara, 22 Mei 2016. AP Photo/Binsar Bakkara
Tim dari Australia Teliti Perempuan Hamil dan Bencana Gunung Sinabung

Bukan hanya di Indonesia, hasil studi yang sama tentang kecenderungan bayi lahir prematur di tengah bencana alam pernah didapati pula di Australia.


Gunung Sinabung Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter

24 April 2021

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara mengalami erupsi pada Sabtu dengan tinggi kolom abu vulkanik sejauh 2.000 meter dari puncak gunung. Kredit: ANTARA/HO
Gunung Sinabung Luncurkan Abu Vulkanik Setinggi 2.000 Meter

Kolom abu Gunung Sinabung terpantau setinggi 2.000 meter warna kelabu dengan intensitas tebal dibawa angin condong ke arah timur dan tenggara.


Erupsi 2 Kali, Gunung Sinabung Luncurkan Abu Vulkanik Sejauh 2.000 Meter

19 April 2021

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Kamis, 11 Maret 2021. Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 3.000 meter di atas puncak. ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting
Erupsi 2 Kali, Gunung Sinabung Luncurkan Abu Vulkanik Sejauh 2.000 Meter

Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengalami erupsi sebanyak dua kali dengan jarak luncur maksimal abu vulkanik sejauh 2.000 meter


Gunung Sinabung Erupsi, Luncurkan Awan Panas 500 meter

2 April 2021

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Kamis, 11 Maret 2021. Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 3.000 meter di atas puncak. ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting
Gunung Sinabung Erupsi, Luncurkan Awan Panas 500 meter

Jika terjadi hujan abu Gunung Sinabung, masyarakat diimbau memakai masker saat keluar rumah.


Gunung Sinabung Erupsi, Luncurkan Awan Panas 1 Km

27 Maret 2021

Gunung Sinabung menyemburkan material vulkanik saat erupsi di Desa Kuta Rakyat, Naman Teran, Karo, Sumatera Utara, Kamis, 11 Maret 2021. Gunung Sinabung erupsi dengan tinggi kolom 3.000 meter di atas puncak. ANTARA FOTO/Sastrawan Ginting
Gunung Sinabung Erupsi, Luncurkan Awan Panas 1 Km

Saat ini Gunung Sinabung berada pada status Level III (Siaga) .