Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pansel Soroti Independensi Kandidat Pimpinan KPK

image-gnews
Ahmad Taufik. TEMPO/Wahyu Setiawan
Ahmad Taufik. TEMPO/Wahyu Setiawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi mengkonfirmasi hasil penelusuran rekam jejak kepada kandidat pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi saat seleksi wawancara terbuka pada Kamis, 9 Oktober 2014.

Salah satu calon pimpinan KPK, Ahmad Taufik, mengakui istrinya, Syafa Ilian, adalah kader Partai Persatuan Pembangunan. "Iya benar," kata Ahmad Taufik ketika ditanya oleh anggota Panitia Seleksi KPK Imam Prasodjo, Kamis, 9 Oktober 2014. (Baca: Pansel Calon Pemimpin KPK Diminta Transparan)

Imam mempertanyakan independensi Taufik jika nanti terpilih menjadi pimpinan KPK. Menurut Imam, kedekatan istri Ahmad Taufik dengan partai politik bisa mempengaruhi independensi tersebut. "Jangan sampai nanti dibisiki sama teman tidur (istri Ahmad Taufik)," kata Imam.

Taufik mengatakan belum ada aturan tertulis yang menyatakan seorang calon pimpinan KPK tidak boleh mempunyai istri yang berkecimpung di partai politik. Namun, kata Taufik, dirinya akan meminta sang istri untuk keluar dari partai politik jika terpilih menjadi pimpinan KPK. "Saya akan minta istri keluar dari parpol untuk menjaga independensi," kata Taufik.(Baca: Panitia Seleksi KPK Mencari Akuntan Forensik)

Taufik juga membenarkan pertanyaan Pansel KPK apakah dirinya pernah menjadi kuasa hukum salah satu calon anggota legislatif asal Maluku Utara dari Partai Keadilan Sejahtera. "Iya, saya pernah diminta untuk membantu," kata Taufik.

Salah satu kandidat calon pimpinan KPK yang lain, I Wayan Sudirta, mengakui dirinya menjadi relawan presiden terpilih Joko Widodo. I Wayan mengerahkan pendukung sebanyak 800 orang untuk kampanye Jokowi di Bali. "Saya membantu menyalurkan aspirasi rakyat," kata I Wayan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut anggota Pansel KPK, Rheinald Kasali, independensi merupakan salah satu faktor penilaian Pansel KPK dalam menentukan calon yang lolos. "Kami, kan, tidak ingin pimpinan KPK bekerja dengan 'beban'," kata Rheinald.

Selain independensi, kata Rheinald, yang menjadi faktor penilaian lain adalah kepemimpinan, integritas, dan kompetensi. "Semua faktor kami perhatikan," kata Rheinald. (Baca: Tren Korupsi Bergeser ke Lembaga Legislatif)

Koordinator Masyarakat Pemantau Peradilan (MaPPI) Choky Risda Ramadhan meminta agar Pansel KPK memperketat proses seleksi. Choky meminta agar calon yang mempunyai kedekatan dengan partai politik tidak diloloskan. "Pansel harus benar-benar ketat menyeleksi para kandidat," kata Choky saat dihubungi Tempo, Kamis, 9 Oktober 2014.

Pansel KPK telah melaksanakan tahap seleksi terakhir dari rangkaian seleksi calon pimpinan KPK. Seusai wawancara terbuka, anggota Pansel KPK yang terdiri dari Harkristuti Harkrisnowo, Rheinald Kasali, Imam Prasodjo, Widyo Pramono, Komarudin Hidayat, Ery Riyana, dan Ahmad Ubbe mengadakan rapat untuk menentukan dua kandidat yang lolos. Dua nama kandidat itu akan diserahkan kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 13 Oktober 2014.

DEVY ERNIS

Baca juga:
Sebut Nilai Proyek Dermaga Sabang Fantastis
Hyde, Serial Drama Terbaru Hyun Bin
Kemendagri Siap Pilkada E-Voting
Tarif Tol Jakarta-Cikampek Naik Pekan Depan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Polda Metro Jaya Irit Bicara soal Kelanjutan Penyidikan Pemerasan oleh Firli Bahuri

3 jam lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Irit Bicara soal Kelanjutan Penyidikan Pemerasan oleh Firli Bahuri

Polda Metro Jaya enggan berkomentar soal kelanjutan dari penyidikan kasus pemerasan yang menjerat bekas Ketua KPK Firli Bahuri.


Hasil Pungli di Rutan KPK Baru Dikembalikan Rp 270 Juta, Akan Disetor ke Kas Negara

3 jam lalu

KPK menetapkan 15 tersangka dan menahannya dalam kasus pungutan liar atau pungli di rumah tahanan KPK, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Hasil Pungli di Rutan KPK Baru Dikembalikan Rp 270 Juta, Akan Disetor ke Kas Negara

Ali Fikri mengatakan para tersangka pungli di rutan KPK sudah mengembalikan uang Rp 270 juta dari total Rp 6,3 miliar.


Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

4 jam lalu

Tersangka Abdul Gani Kasuba melambaikan tangannya saat memasuki ruang pemeriksaan di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 23 Januari 2024. Gubernur nonaktif Maluku Utara itu diperiksa sebagai tersangka dalam tindak pidana korupsi berupa pemberian hadiah atau janji untuk proyek pengadaan barang dan jasa serta perijinan dilingkungan Pemerintah Provinsi Maluku Utara dengan barang bukti uang tunai Rp725 juta. TEMPO/Imam Sukamto
Ajudan Abdul Gani Kasuba Bakal Kembali Jalani Pemeriksaan Setelah Coba Melukai Diri di Toilet KPK

Ali Fikri mengatakan saat ini ajudan bekas Gubernur Maluku Utara, Abdul Gani Kasuba dalam kondisi sehat setelah sempat melukai diri di toilet KPK.


Syahrul Yasin Limpo Pindah ke Rutan Salemba, KPK Berharap Bukan Modus Hindari Pengetatan Aturan

7 jam lalu

Terdakwa kasus pemerasan dan gratifikasi Syahrul Yasin Limpo (kiri) berjalan meninggalkan ruangan usai mengikuti sidang pembacaan eksepsi di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Rabu, 13 Maret 2024. ANTARA/Rivan Awal Lingga
Syahrul Yasin Limpo Pindah ke Rutan Salemba, KPK Berharap Bukan Modus Hindari Pengetatan Aturan

Hakim Pengadilan Tipikor mengabulkan permohonan Syahrul Yasin Limpo untuk pindah rumah tahanan dari Rutan KPK ke Rutan Salemba


Dugaan Korupsi Tol Trans Sumatera, Sejumlah Pejabat Hutama Karya Diperiksa KPK

11 jam lalu

Suasana di depan Gedung KPK/Tempo/Mirza Bagaskara
Dugaan Korupsi Tol Trans Sumatera, Sejumlah Pejabat Hutama Karya Diperiksa KPK

KPK sedang menyelidiki dugaan korupsi pengadaan lahan di sekitar Jalan Tol Trans Sumatera.


Hakim Perintahkan Rumah Rafael Alun Dikembalikan, KPK Ajukan Kasasi

13 jam lalu

Rafael Alun Trisambodo. Dok Kemenkeu
Hakim Perintahkan Rumah Rafael Alun Dikembalikan, KPK Ajukan Kasasi

Jaksa KPK resmi mengajukan kasasi atas putusan pengadilan soal penyitaan salah satu aset milik Rafael Alun Trisambodo


Setelah Jadi Tersangka 3 Kasus Korupsi, Bupati Kepulauan Meranti Kini Jadi Tersangka Gratifikasi dan TPPU Puluhan Miliar Rupiah

21 jam lalu

Tersangka Bupati Kepulauan Meranti (nonaktif), Muhammad Adil, menjalani pemeriksaan lanjutan, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, 27 Juni 2023. Muhammad Adil diperiksa dalam kasus dugaan korupsi pemotongan anggaran seolah-olah sebagai utang kepada penyelenggara negara atau yang mewakilinya tahun anggaran 2022 s/d 2023, serta tindak pidana korupsi penerimaan fee jasa travel umrah dan dugaan korupsi pemberian suap pengkondisian pemeriksaan keuangan tahun 2022 di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Kepulauan Meranti. TEMPO/Imam Sukamto
Setelah Jadi Tersangka 3 Kasus Korupsi, Bupati Kepulauan Meranti Kini Jadi Tersangka Gratifikasi dan TPPU Puluhan Miliar Rupiah

KPK kembali menetapkan Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil sebagai tersangka gratifikasi dan pencucian uang.


KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

21 jam lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
KPK Dalami Temuan Catatan Proyek Kementan dari Rumah Pengusaha Pakaian Dalam Hanan Supangkat

KPK menemukan catatan-catatan penting yang berhubungan dengan proyek-proyek di Kementerian Pertanian saat menggeledah kediaman CEO PT Mulia Knitting Factory Hanan Supangkat.


KPK: Ahmad Sahroni Telah Tambah Pengembalian Dana dari SYL Rp 40 Juta

22 jam lalu

Anggota DPR RI juga Bendahara Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2024. Ahmad Sahroni, mengakui Partai Nasdem menerima aliran uang sebanyak Rp.800 juta dan 40 juta dari mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, kembali dijerat sebagai tersangka dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang, terkait pengembangan perkara penyalahgunaan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
KPK: Ahmad Sahroni Telah Tambah Pengembalian Dana dari SYL Rp 40 Juta

Tim penyidik KPK sebelumnya meminta dana bekas transfer dari Syahrul Yasin Limpo itu segera dikembalikan Ahmad Sahroni, genapi dana Rp 860 juta.


KPK Sidik Dugaan Korupsi Hutama Karya, Ini 3 Nama yang Ditengarai Jadi Tersangka

1 hari lalu

Kepala Bagian Pemberitaan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri saat ditemui di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan pada Selasa, 23 Januari 2024. Tempo/Mutia Yuantisya
KPK Sidik Dugaan Korupsi Hutama Karya, Ini 3 Nama yang Ditengarai Jadi Tersangka

Agar penyidikan berlangsung efektif, KPK bekerja sama dengan Dirjen Imigrasi Kemenkumham, untuk mencegah ketiganya bepergian ke luar negeri.