TEMPO.CO, Jakarta - Federasi Rowing Asia dan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) menetapkan Makassar sebagai tuan rumah kejuaraan dayung Asia, 28-30 November mendatang. Kepastian itu diperoleh usai pemantauan kesiapan sarana dan prasarana daerah ini, 8-9 Oktober 2014. Fokus pemantauan tertuju ke Kawasan Danau Tanjung Bunga yang akan menjadi lokasi perhelatan akbar tersebut.
Dalam pemantauan venue di Kota Daeng, turut hadir Sekretaris Jenderal Federasi Rowing Asia Ken Lee yang didampingi sejumlah pengurus pusat PODSI. Di antaranya Sekretaris Umum PODSI Edy Suyono, Ketua Bidang Pembinaan dan Prestasi PODSI Young Mardinal, dan pelatih dayung timnas Indonesia Dede Rohmat.
"Kami bersyukur atas kepercayaan sebagai tuan rumah kejuaraan Asia di akhir November nanti. Venue yang kami miliki dinyatakan layak dan berstandar internasional," kata Sekretaris Umum PODSI Sulawesi Selatan Suarman, Kamis, 9 Oktober 2014. Kini pihaknya bersiap menyambut kedatangan sekitar 15-20 negara lingkup Benua Kuning yang diprediksinya akan berpartisipasi.
Suarman, yang juga berstatus Wakil Ketua Panitia Kejuaraan Dayung Asia, mengatakan Kawasan Danau Tanjung Bunga merupakan satu-satunya venue dayung di Indonesia yang berada di dalam kota. Keunggulan itu diyakininya dapat membuat kejuaraan dayung nanti berlangsung semarak dan meriah.
Kawasan Danau Tanjung Bunga memang terbukti representatif dan memadai. Lintasan ini juga baru saja dipakai dan sukses menghelat Kejuaraan Ski Air dan Wakeboard Asia. Guna menyukseskan kejuaraan dayung Asia, pihaknya juga berharap dukungan pemerintah kota dan provinsi. "Toh, acara itu bagus buat promosi dan perekonomian daerah," ia berujar.
Sekretaris Jenderal Federasi Rowing Asia Ken Lee memuji kesiapan sarana dan prasarana di Makassar yang dinilai cukup menunjang acara nanti. Fasilitas utama berupa venue dayung telah memadai. Selain itu, fasilitas penunjang berupa rumah sakit, bandar udara, dan hotel pun cukup representatif. "Makassar layak menggelarnya," tutur Ken Lee.
TRI YARI KURNIAWAN
Topik terhangat:
Mayang Australia | Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Dijegal DPR, Jokowi Tak Segan Keluarkan Hak Veto
Ormas Anarkistis, Jokowi: Gebuk Saja
Krisis, Gudang Garam PHK 2.000 Karyawan