Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sensasi Gowes Menyusuri Pedesaan di Bali  

image-gnews
Wisatawan pesepeda melintasi pesawahan di daerah Bangli, Bali. FOTO: Danne Dhirgahayu
Wisatawan pesepeda melintasi pesawahan di daerah Bangli, Bali. FOTO: Danne Dhirgahayu
Iklan

TEMPO.CO, Denpasar: Sawah, desa dan pura adalah kombinasi yang menjadikan perjalanan bersepeda di Bali makin popular terutama di kalangan turis asing. Menyusuri jantung pulau Bali dari sisi utara ke selatan, antara Kintamani, Bangli dan Gianyar melintang jalan-jalan yang menghubungkan wilayah itu. Semuanya menawarkan aroma yang hampir sama, hamparan pesawahan dan perkampungan khas Pulau Dewata. Pada Ahad akhir bulan lalu Tempo mencoba satu jalur yang digagas oleh Bali Bike Baik, sebuah operator wisata sepeda di Bali yang bermarkas di kawasan Ubud.

Acara tur diawali dengan kunjungan ke kebun kopi di daerah Susut, perbatasan Bangli dan Kintamani. Ini adalah atraksi pembuka sebelum acara gowes dimulai. Pagi itu setelah berkumpul di markas Bali Bike, Tempo dan sembilan wisatawan lainnya dibawa dengan mobil mengunjungi kebun agrowisata itu. Pemandu kami yang bernama Gede, mengenalkan tanaman kopi, biji kopi hingga pengolahannya. Gede juga memperkenalkan luwak, hewan mirip kucing yang membuat kopi menjadi komoditas berharga selangit. Beberapa wisatawan Australia tertegun takjub mendengar cerita bagaimana seekor luwak bisa menyulap biji kopi biasa menjadi 'luarbiasa' berkat enzim yang terkandung di pencernaannya.

Penutup dari kunjungan kami di kebun adalah mencoba sajian berbagai olahan kopi, yang terdiri dari kopi luwak, kopi ginseng, kopi jahe dan kopi santan. Yang jelas semuanya maknyus hingga aneka kopi di gelas-gelas kecil itu tandas tak bersisa.

Setelah mampir sebentar ke Kintamani untuk menengok Gunung Batur, kami menuju titik start di Desa Suluhan, Bangli. Acara gowes dimulai di satu lapangan tempat awak Bali Bike menyiapkan puluhan sepeda gunung yang bisa dipilih secara suka-suka.

Gede memberi pengantar singkat soal medan yang akan ditempuh, lama perjalanan serta teknik cara pemakaian perseneling dan rem sepeda. Hal ini penting karena para peserta tur tidak semua penggila sepeda. Setelah melakukan pemanasan ringan dengan berputar-putar di lapangan rombongan kami pun memulai perjalanan.

Pada genjotan awal, kami sudah disuguhi jalan menurun, sehingga cukup dengan kayuhan kecil saja sepeda sudah bergerak sendiri. Jalan aspal mulus membuat sepeda langsung melaju kencang meliuk-liuk di antara kebun dan dusun-dusun kecil. Lima belas menit pertama kami memasuki kawasan permukiman. Disambut salam dari anak-anak kecil kami berhenti di sebuah pura. Pemandu dengan gesit memberi penjelasan kepada peserta hal ihwal arsitektur, pemaknaan bangunan, simbol-simbol dan tata cara persembahyangan di pura itu.

Perjalanan dilanjutkan. Keluar dari perkampungan kami memasuki kawasan pesawahan yang luas. Jalan mulus membelah hamparan padi di kiri-kanan jalan. Di beberapa titik tampak terasering sawah menyisir tebing berbukit, menciptakan pola garis-garis pematang yang menawan. Inilah pemandangan 'klasik' Bali yang diminati wisatawan mancanegara.

Pemandu mengajak kami berhenti untuk mengamati aktivitas para petani yang sedang memanen padi. Jika mau, kita bisa mencoba menyabit padi untuk sejenak merasakan senangnya jadi petani saat panen. Setelah puas berfoto, kami meninggalkan kerumunan petani itu untuk kembali meluncur menyusuri jalan desa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Secara umum desa-desa di jalur lintasan sepeda relatif seragam. Pemukiman warga yang rapih dengan pura-pura di setiap banjar atau dusun. Jalur yang kami lintasi membentang melalui lima desa di wilayah Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, yaitu Suluhan, Susut, Abuan serta Apuan dan berakhir di Jalan Bukit Jati, pinggiran Kota Gianyar.

Sepanjang perjalanan pesepeda dimanjakan dengan turunan terus-menerus dari titik start hingga finis. Ini memang rute bersepeda yang sangat fun. Tercatat hanya ada satu tanjakan panjang--sekitar 500 meter--ketika melintasi kali di wilayah Desa Abuan. Total jarak tempuh sepeda sekitar 20 kilometer dengan durasi waktu 2 jam.

Dari titik finis kami dijemput dengan mobil dan dibawa kembali menuju markas Bali Bike untuk makan siang. Ini adalah acara penutup dari rangkaian tur bersepeda selama setengah hari. Di pendopo seluas 80 meter persegi kami larut bersama sekitar 30 wisatawan gowes lainnya menyantap masakan khas Bali. "Ini belum semua kumpul, ada 20 orang lagi yang masih di jalan", kata Wayan Sujana sang pemilik Bali Bike Baik. Pada musim liburan seperti Juni-Juli pegowes bisa membludak sampai 100 orang per hari. Wayan menegaskan bahwa turis asing makin menggemari wisata sepeda, karena selain menyenangkan mereka juga bisa melihat dan merasakan lebih dekat suasana pedesaan di Bali.

GILANG RAHADIAN

Berita Terpopuler

Prabowo: Saya Jaga Petinggi Koalisi di Penjara

Begini Saduran Wawancara Hashim Djojohadikusumo
Kata Prabowo Soal Wawancara Hashim Djojohadikusumo
AJI Minta Hashim Buktikan jika Ada Berita Keliru
Jadi Biang Walk-Out, Ini Sanksi SBY Buat Nurhayati

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

3 hari lalu

ilustrasi visa (pixabay.com)
Daftar Pertanyaan yang Sering Diajukan saat Wawancara Visa

Biasanya petugas akan menanyakan beberapa pertanyaan untuk menentukan kelayakan mendapatkan visa


Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

4 hari lalu

Maskapai penerbangan SAS. Instagram.com/@flysas/@bravojulietspotting
Maskapai Penerbangan ini Buat Penerbangan Misterius yang Tidak Diketahui Tujuannya

Salah satu penumpang merasa antusias mengikuti penerbangan yang memberikan pengalaman unik


Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

4 hari lalu

Ilustrasi tidur di dalam mobil. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo
Pentingnya Power Nap Saat Perjalanan Jauh, Ini Maksudnya

Tidur singkat atau power nap dapat membantu masyarakat menjaga kesehatan fisik dan mental selama perjalanan jauh dengan kendaraan. Kenapa penting?


Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

4 hari lalu

Sejumlah pemudik kereta api Jaka Tingkir berjalan keluar setibanya di Stasiun Senen, Jakarta, Minggu 14 April 2024. Angka kedatangan akan terus bertambah seiring pemesanan tiket arus balik yang masih tersedia. Arus balik diprediksi mulai tanggal 13, 14 dan 15 April 2024. Pada tanggal-tanggal tersebut terdapat sebanyak 44.000 - 46.000 lebih penumpang per harinya yang menuju Jakarta. TEMPO/Subekti.
Terpopuler: Arus Balik Lebaran KAI Tawarkan Promo Tarif Spesial, Cek Titik Rawan Macet dan Kecelakaan Arus Balik Lebaran

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberikan promo tarif spesial selama masa arus balik Lebaran.


KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

4 hari lalu

Sejumlah penumpang KRL Commuter Line menunggu keberangkatan kereta di Stasiun Bekasi, Jawa Barat, Senin 12 Juni 2023. Menurut keputusan Surat Edaran (SE) Kementerian Perhubungan nomor 17 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pelaku perjalanan orang dengan transportasi kereta api pada 12 Juni 2023, penumpang diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat serta tidak berisiko tertular atau menularkan COVID-19 dan KAI Commuter selaku operator KRL Commuter Line menghimbau seluruh penumpang untuk tetap melakukan vaksinasi COVID-19. ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah
KAI Commuter Tambahkan 8 Perjalanan di Hari Pertama Kerja Besok

KAI Commuter memprediksi akan ada lebih dari 850 - 900 ribu pengguna commuter line Jabodetabek di hari pertama kerja, pasca libur Lebaran 2024.


7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

6 hari lalu

Ilustrasi merawat motor. (Sumber: Yamaha)
7 Hal Penting saat Merawat Motor Matic Setelah Mudik

Motor perlu dirawat setelah digunakan saat mudik. Ini deretan komponen yang perlu dicek?


5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

6 hari lalu

Pemudik berjalan keluar dari kapal di Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, Banten, Sabtu 13 April 2024. PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memprediksi puncak arus balik dari Pulau Sumatera menuju Pulau Jawa terjadi pada tanggal 13 sampai 14 April. ANTARA FOTO/Muhammad Bagus Khoirunas
5 Tips Jitu Hindari Kehabisan Tiket Pelabuhan Penyeberangan saat Arus Balik

Jangan biarkan arus balik Lebaran jadi berantakan karena kehabisan tiket kapal. Ikuti tips ini untuk mengamankan tiket penyeberangan


Spanyol Tawarkan Program Perjalanan Bersubsidi untuk Pensiunan

8 hari lalu

Ilustrasi lansia traveling. Freepik.com/Rawpixel.com
Spanyol Tawarkan Program Perjalanan Bersubsidi untuk Pensiunan

Program perjalanan khusus pensiunan ini tersedia setiap tahun selama 'musim sepi' dari bulan Oktober hingga Juni.


Mengurangi Risiko Mabuk Perjalanan Saat Mudik, Simak 5 Kiat Ini

11 hari lalu

Ilustrasi arus mudik dan balik Lebaran. TEMPO/Hilman Fathurrahman
Mengurangi Risiko Mabuk Perjalanan Saat Mudik, Simak 5 Kiat Ini

Risiko mabuk perjalanan dapat bertambah parah atau mudah kambuh saat duduk tak searah, misalnya menghadap ke belakang atau samping.


KAI Service Siapkan Program Selama Masa Lebaran, Ada Penjualan Paket Hampers

11 hari lalu

Sejumlah penumpang berada di dalam Kereta Argo Lawu jurusan Solo - Jakarta PP. Foto: Dokumentasi PT KAI Daop 6 Yogyakarta
KAI Service Siapkan Program Selama Masa Lebaran, Ada Penjualan Paket Hampers

KAI Service dari unit Reska Catering menyediakan paket hampers Lebaran dengan menu legendaris, yang menjadi signature kereta dan Loko Cafe.