TEMPO.CO, Jakarta - Chief Executive Officer Facebook, Mark Zuckerberg, mengatakan akses Internet harus murah. Untuk mewujudkan hal tersebut, Zuckerberg mengatakan, ada sejumlah cara yang harus ditempuh. (Baca: Pemuda Ini Diajak Bos Facebook Bertemu Jokowi).
Cara pertama, kata Zuckerberg, adalah mendobrak batasan sosial. "Maksudnya adalah, Internet harus bisa diakses oleh seluruh masyarakat dari berbagai kelas," kata Zuckerberg dalam acara Mobile Efficiency Developer Workshop di Hotel Four Seasons Jakarta, Senin, 13 Oktober 2014.
Zuckerberg menyatakan keprihatinannya atas akses Internet yang belum merata di seluruh dunia. Untuk menghilangkan batasan tersebut, yang sekaligus menjadi cara kedua, Zuckerberg mengatakan, kondisi ekonomi dan politik suatu negara harus dibenahi. "Ekonomi, pemerintah, dan akses Internet merupakan satu kesatuan yang mutlak," ucapnya. (Baca juga: Zuckerberg ke Jokowi, Blusukan Itu Apa?).
Cara ketiga, kata Zuckerberg, adalah memudahkan akses Internet dengan dukungan infrastruktur. Untuk itu, dibutuhkan peran perusahaan telekomunikasi, penyedia jaringan, dan pengembang digital. (baca juga: Bertemu Jokowi, Mark Zuckerberg Tanggalkan Hoodie).
Zuckerberg mengkampanyekan Internet murah lewat proyek bernama Internet.org. Dia berambisi Internet bisa dirasakan oleh masyarakat di seluruh dunia. Internet.org didukung oleh sejumlah perusahaan teknologi, yakni Ericsson, MediaTek, Samsung, Opera Software, Nokia, dan Qualcomm. Di Indonesia, Internet.org bekerja sama dengan Ericsson dan XL Axiata.
SATWIKA MOVEMENTI
Berita Terpopuler
Bekasi Dibully,Pengamat: Pemerintah Perhatikan
Siswi SD Bukittinggi Disiksa Saat Pelajaran Agama
SDA: Saya Kecewa Ditelikung Fraksi PPP
