Rossi Sebut Marc Marquez Kian Matang
Reporter: Tempo.co
Editor: A. Aditya Budiman
Senin, 13 Oktober 2014 12:15 WIB
Pembalap MotoGP Honda Marc Marquez (kiri) mendapatkan ucapan selamat dari pembalap Yamaha Valentino Rossi usai balap Grand Prix Jepang di sirkuit Twin Ring Motegi, Jepang, 12 Oktober 2014. REUTERS/Toru Hanai
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Motegi - Juara dunia sembilan kali, Valentino Rossi, mengatakan kemampuan membalap Marc Marquez kian hari semakin berkembang. Keberhasilan mempertahankan gelar juara dunia tahun ini menjadi bukti makin matangnya pembalap berusia 21 tahun itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ada yang berubah. Meski dia makin berkembang, balapan tahun lalu terasa lebih hebat baginya," kata Rossi, seperti dilansir dari Crash.net, Senin, 13 Oktober 2014. Persaingan memperebutkan gelar juara pada 2014 memang tidak seketat musim lalu. Sepanjang musim ini, Marquez amat mendominasi balapan dengan tunggangannya, Repsol Honda. Bahkan ia sempat mengukir sembilan kemenangan beruntun.  

Pada musim lalu, Rossi melihat Marquez kurang bisa mengontrol emosi dan terlalu berani mengambil risiko. Dia cukup terkejut karena tidak butuh waktu yang lama bagi Marquez untuk mengubah gaya balapannya pada awal musim ini. "Gaya membalapnya, cara dia memacu motor, dan menjaga kecepatan sudah semakin baik. Itu terlihat di hampir semua sirkuit," ucapnya. Rossi pun tak sungkan mengatakan Marquez memang layak merebut gelar juara dunia musim ini. 

Pada balapan kemarin di Sirkuit Motegi, Jepang, Marquez harus berjuang keras untuk mempertahankan gelar juara dunianya. Sepanjang lomba, duo Yamaha, Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi, memimpin balapan. Baru pada putaran kesembilan Marquez yang berada pada urutan ketiga bisa menyalip Rossi yang saat itu mengisi tempat kedua.

Setelah disalip, The Doctor terus berupaya menempelnya karena di sisi lain jarak Rossi dengan Pedrosa, yang berada pada peringkat empat, semakin dekat. Menurut Rossi, balapan kemarin merupakan laga yang terbaik sepanjang musim 2014. Rossi mengatakan dirinya berusaha mencegah pesta perayaan Marquez. "Fantastis. Semua pembalap tidak melakukan kesalahan. Sayang, motor saya tidak bisa lebih cepat dari Lorenzo dan Marquez," katanya.

Dalam balapan di Sirkuit Motegi, Marquez hanya finis di tempat kedua di belakang Lorenzo. Sedangkan tempat ketiga diduduki oleh Rossi. Hasil ini sudah cukup membawa pembalap asal Spanyol itu mempertahankan gelar juara dunia.

CRASH | ADITYA BUDIMAN

Berita lainnya:Begini Reaksi Netizen Soal Kekalahan Timnas U-19  Timnas U-19 Gagal Lolos, Evan Dimas Minta Maaf  Hamilton Menangi Grand Prix Rusia

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi