TEMPO.CO, Yogyakarta: Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Kota Yogyakarta Suwarto meminta pengurus dan kader partai di Yogya menggelar kenduri silaturahmi untuk merayakan pelantikan presiden terpilih Joko Widodo. Kenduri tersebut diharapkan mengundang semua elemen masyarakat.
“Termasuk pendukung Prabowo (Subianto) agar situasi mencair setelah pemilu presiden lalu,” kata Suwarto yang juga Wakil Sekretaris Fraksi PDIP di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Yogyakarta, Kamis, 16 Oktober 2014. (Baca: Jokowi Boyong 60 Orang Keluarganya ke Pelantikan)
Suwarto mengatakan PDIP Kota Yogyakarta mengeluarkan instruksi agar kader dan pengurus daerah tidak datang ke Jakarta merayakan pelantikan Jokowi pada 20 Oktober 2014. Menurut Suwarto, anggota DPRD Yogyakarta dari PDIP diminta fokus menyelesaikan urusan internal di parlemen.
Senin pekan depan, 20 Oktober 2014, Jokowi dan JK akan dilantik menjadi presiden dan wakil presiden. Mereka akan diambil sumpahnya di hadapan anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat. Beragam acara sudah disiapkan untuk pasangan dari poros Koalisi Indonesia Hebat itu.
Acara ini mulai dari arak-arakan dengan kereta kencana, pesta rakyat di Monumen Nasional, hingga pelepasan ribuan lampion. (Baca juga: Inikah Kereta Kencana Jokowi dalam Kirab Pelantikan?)
PRIBADI WICAKSONO
Berita lain:
Jokowi Hapus Pos Wamen, Ini Respons Denny Indrayana
Belasan Kepala Negara Akan Sambut Jokowi di Istana
Kunjungi Mal Mewah, Menteri Lutfi Curhat Soal Gaji