TEMPO.CO, Jakarta - Persebaya Surabaya terancam gagal lolos ke babak semifinal Liga Super Indonesia setelah terus bermain seri dalam tiga laga di putaran pertama babak 8 besar.
Pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan, mengaku tim asuhannya mengalami penurunan kualitas permainan yang drastis dibanding saat babak penyisihan grup. "Ada penurunan kualitas permainan tim secara keseluruhan, " kata Rahmad Darmawan seusai latihan di lapangan Brigif 1 Marinir Sidoarjo, Ahad, 19 Oktober 2014.
Menurut RD, sapaan Rahmad, salah satu faktor yang mempengaruhi penurunan performa ini adalah banyaknya pemain Persebaya yang bergabung dengan tim nasional Indonesia U-23 yang berlaga di Asian Games 2014. "Pulang dari Asian Games, banyak pemain kami yang bertumbangan," katanya.
Kondisi itu dimulai dari tumbangnya Dedi Kusnandar, yang kemudian disusul oleh Alfin Tuasalamony. Setelah itu, giliran Manahati Lestusen dan Fandi Eko Utomo yang ikut ambruk karena dihantam cedera. "Semuanya bertumbangan, dan sekarang sudah delapan orang yang cedera," kata Rahmad.(Baca: Diamuk Cedera, Persebaya Hanya Punya 10 Pemain Fit)
Sebenarnya, kata RD, tidak ada perbedaan dalam persiapan menjelang babak 8 besar dengan babak sebelumnya. Skema permainan timnya pun tak ada yang berbeda. "Hanya tumbangnya pemain ini yang menjadi masalah," katanya.
Saat ditanya apakah persoalan gaji menjadi penyebab menurunnya kualitas anak-anak Surabaya, RD enggan berkomentar banyak. Ia beralasan, tugas seorang pelatih hanya menyokong pemain supaya selalu bersemangat dan berjuang untuk menang. "Lebih jelasnya, berpengaruh atau tidak, silakan tanya langsung kepada pemain," katanya.
Gaji pemain Persebaya pada Agustus dan September masih tertunggak. Adapun tim ini akan bermain melawan Persib dalam laga di putaran kedua babak 8 besar pada 22 Oktober mendatang. (Baca: Persib Asah Taktik untuk Pecundangi Persebaya)
MOHAMMAD SYARRAFAH
Berita Lain
Manchester City Hancurkan Spurs 4-1
Tekuk Crystal Palace, Chelsea Belum Terkalahkan
Ronaldo Cetak 2 Gol, Madrid Cukur Levante 5-0
Lawan Hull, Welbeck Selamatkan Muka Arsenal