TEMPO.CO, Jakarta - Suasana di rumah Jusuf Kalla di Jalan Brawijaya 6, Jakarta Selatan, ramai menjelang dia berangkat ke gedung MPR/DPR untuk dilantik menjadi wakil presiden mendampingi Presiden Joko Widodo. Di antara mereka ada yang terharu karena mantan Ketua Umum Golkar itu kembali menjadi wakil presiden. Air mata bercucuran dari kerabat dan para pembantunya. (Baca: Jelang Pelantikan Jokowi, Indeks Saham Melesat)
"Bismillah...," demikian ucapan Jusuf Kalla sambil mengenakan kopiah hitamnya ketika hendak berangkat ke Senayan, Selasa, 20 Oktober 2014. Kendati pernah dilantik sebagai wakil presiden mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono pada 2004, JK tak bisa menyembunyikan rasa terharunya.
Ia kemudian dibantu oleh istrinya, Mufidah Kalla, memperbaiki posisi topi hitamnya yang sedikit miring. "Ayo, semua jalan," kata JK memberi aba-aba kepada keluarganya yang ikut ke Senayan, "Tunggu dulu, berfoto dulu," pinta seorang keluarga JK.
Satu persatu mereka berpose bersama JK dan Mufidah. Saat berada di pintu depan rumah, JK kembali dicegat oleh para ajudan untuk berfoto. Dengan senang hati JK melayani permintaan mereka.
Suasana haru mulai terasa ketika sahabat-sahabat JK memanjatkan doa bersama. "Semoga pelantikan Bapak membawa keselamatan bangsa," ujar Ibnu Munsyir, politikus Golkar pendukung JK. Sahabat yang lainnya ikut mengamini ucapan Ibnu. Mereka tampak mengucurkan air mata. (Baca: Jajanan Gratis Pelantikan Jokowi Ludes)
JK terlihat memandangi langit dengan bibir komat-kamit. Ia bersama istri menyalami para sahabatnya itu. Sejenak kemudian ia melangkah ke mobil untuk menuju Senayan. "Kalian nanti ke Istana lagi, ya," kata JK kepada para pembantunya.
TRI SUHARMAN
Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi Koalisi Jokowi-JK Kabinet Jokowi Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Pesan Yenny Wahid ke Jokowi: Istana Banyak Hantunya
Ketika Iriana Widodo Emoh Digeguyu Pitik
Mau Makan Gratis di Pelantikan Jokowi, Perhatikan Tanda Ini