TEMPO.CO, Jakarta - Teknisi listrik mulai menggulung kabel di Pos Bitung Dermaga 303 Terminal III Pintu 9 Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu malam, 22 Oktober 2014. Padahal rencananya, pengumuman nama menteri yang duduk di kabinet Joko Widoo-Jusuf Kalla akan digelar di tempat itu. "Maaf, ya, teman-teman, acaranya batal," kata pegawai Biro Humas Istana Presiden yang menolak disebut namanya. (Baca: Rilis Menteri Batal, Mega Gelar Rapat Rahasia)
Biro Humas menolak diwawancarai lebih lanjut. Dia sendiri pun belum tahu alasan pembatalan pengumuman nomenklatur kabinet dan 33 nama menteri. Sedangkan persiapan pengumuman sudah dilakukan sejak siang. Karpet abu-abu sepanjang 50 meter dihamparkan untuk puluhan awak media. Karpet itu diapit kontainer bertingkat di sisi kanan dan kirinya. (Baca: Rilis Menteri Batal, Mega Gelar Rapat Rahasia)
Di depan hamparan karpet tersebut terdapat alas kain sepanjang 20 meter serta sebuah mikrofon dan meja panjang dengan 33 helm oranye di atasnya. Panggung yang akan digunakan Presiden Jokowi itu langsung membelakangi laut dengan deretan kapal berisi kontainer atau peti kemas. (Baca: Jokowi Batal Umumkan Kabinet Malam Ini)
Untuk akomodasi wartawan dan pegawai Istana, sebuah tenda putih berukuran 50 meter kali 20 meter didirikan. Ribuan nasi kotak dan makanan ringan juga disiapkan. Sejumlah menu dari rumah makan disediakan, mulai Mbok Berek, Rumah Makan Padang Sederhana, Dapur Solo, Holland Bakery, hingga Pastel Mak Ci'. Ribuan minuman botol pelbagai merek siap tenguk di dua lemari pendingin. Acara ini lebih mirip pesta ketimbang acara pengumuman menteri. (Baca: 6 Nama Kementerian Baru Usulan Jokowi)
Di tenda putih itu juga telah disediakan 27 pendingin ruangan, ribuan kursi, dan empat jaringan Internet. Tak lupa, empat unit kamar kecil portabel disediakan di belakang tenda. Sumber dari PT Pelindo II mengatakan anggaran yang digunakan untuk pengumuman nama menteri mencapai Rp 500 juta. (Baca juga: KPK: Label Merah dan Kuning Dilarang Jadi Menteri)
Kini, semuanya berserak. Biro Pers Istana juga sibuk memanggil-manggil wartawan untuk kembali masuk ke kendaraan pengangkut. Pegawai kebersihan tampak memunguti kotak sisa-sisa makanan dan minuman di antara kursi-kursi bersarung kain putih yang tak lagi berjajar rapi. Mereka berkemas-kemas sebelum pesta itu digelar.
SUNDARI SUDJIANTO | DEWI SUCI RAHAYU
Berita Terpopuler
KPK: Banyak Calon Menteri Jokowi Bermasalah
PDIP: tanpa Restu Mega, Jangan Mimpi Jadi Menteri
Jokowi Batal Umumkan Kabinet Hari Ini