TEMPO.CO, Jakarta - Suasana ruang kerja Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama hari ini tampak kacau. Sekitar 50 anak berumur 5-12 tahun dari Jakarta Kids Festival berjejalan masuk ke dalam ruang kerja Ahok di Balai Kota Jakarta.
Sejumlah anak melihat-lihat ruang kerja Ahok dan menanyakan berbagai hal yang membuat mereka penasaran. Seorang anak, misalnya, menunjuk layar televisi yang sedang menampilkan gambar ikan. "Ini akuarium?" tanyanya, Jumat, 24 Oktober 2014. Ahok menjawab, "Bukan, ini screen saver."
Entah apakah anak itu mengerti atau tidak apa itu screen saver, perhatiannya teralihkan ke berbagai perabotan lain di kantor Ahok. Sebagian siswa lainnya sibuk memakan pisang dan jeruk yang selalu tersaji di atas meja kerja Ahok. Kedua buah tersebut ludes seketika.
Ada juga anak-anak yang berlarian ke sana ke mari di dalam ruangan berukuran sekitar 15 x 8 meter itu. Kursi di belakang meja kerja Ahok juga jadi sasaran. Anak-anak berebut untuk duduk di situ.
Ahok mengatakan sengaja menerima tamu siswa sekolah untuk menjalankan misi tertentu. Melalui pertemuan dengan para siswa, Ahok ingin memperkenalkan tugas dan kewajiban pejabat kepada para siswa. "Anak-anak kecil juga pengin tahu kantor gubernur dan wakil gubernur seperti apa," ujar Ahok.
Lewat kunjungan tersebut, Ahok berharap semakin banyak anak yang bercita-cita menjadi pejabat. Sebabnya, banyak generasi muda yang beranggapan pejabat tidak bekerja dan cenderung bersifat korup. Ahok ingin mengubah stigma tersebut dengan mempersilakan para siswa mengunjungi ruang kerjanya.
Sejak Kamis, 23 Oktober 2014, Ahok menerima kunjungan dari siswa sekolah. Kemarin, Ahok berfoto bersama 169 siswa Taman Kanak-kanak Al Azhar 13 Rawamangun. Suasana Balai Kota seketika riuh dengan kehadiran para siswa tersebut.
LINDA HAIRANI
Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi | Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Naik Taksi, Putri Jokowi Akhirnya Ikuti Tes CPNS
Pesawat Australia Mendarat karena Diancam Ditembak
Dalam Hitungan Jam, ISIS Perkosa Wanita Yazidi 30 Kali