TEMPO.CO, Bandung - Meski dipastikan lolos ke semifinal, Persib Bandung pantang mengurangi kekuatan saat menjamu Mitra Kukar dalam laga babak 8 besar Liga Super Indonesia di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Ahad, 26 Oktober 2014. Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, memastikan skuadnya tetap tampil dengan kekuatan maksimal.
"Jujur saja, kami merasa belum aman. Segala kemungkinan masih bisa terjadi jika kami tidak dapat hasil paling bagus. Jadi kami akan tetap fight dengan formasi terbaik," ujarnya seusai latihan timnya di Stadion Si Jalak Harupat, Sabtu, 25 Oktober 2014. (Baca juga: Gelandang Persib: No Problem Kukar Tampil Ngotot)
Menurut Djadjang, dalam laga putaran pertama, Mitra Kukar cukup merepotkan Persib meski saat itu Maung Bandung berhasil unggul 3-2 atas skuad Naga Mekes. Djadjang mengatakan Mitra Kukar memiliki kekuatan pada eksekusi bola-bola mati. (Baca juga: Poin Persib Terancam Digunting, Apa Kata Pelatih)
Djadjang mewaspadai pemain kunci Mitra Kukar, seperti Erick Weeks, Zulham Zamrun, dan Herman Dzumafo. Erick Weeks beberapa kali mencetak gol dari bola mati.
Djadjang mengatakan Mitra Kukar mungkin kehilangan bek Diego Michiels yang dihantam cedera saat menghadapi Pelita Bandung Raya, 21 Oktober lalu. Namun, itu tak banyak mengurangi kekuatan benteng pertahanan Naga Mekes. "Kemarin (saat dijamu Pelita) Diego bisa digantikan Gamal dan kekuatan benteng mereka tidak berubah," katanya.
Sementara itu, pelatih Mitra Kukar, Stefan Hansson, memastikan pasukannya bertekad mencuri poin di kandang Maung Bandung. Itu demi mengamankan langkah skuad Naga Mekes menuju semifinal sebelum berjuang habis-habisan dalam laga kandang melawan Persebaya Surabaya, pekan depan.
"Persib Bandung lawan berat bagi kami. Di kandang Persib, kami akan coba curi satu poin. Tentu kami berharap bisa dapat enam poin dari dua laga sisa, tapi kenyataannya nanti tentu saya tidak tahu," kata Stefan di Stadion Si Jalak.
ERICK P. HARDI
Berita lain:
Lima Pusat Belanja Eksotis di Dunia
Kontras Pertanyakan Kinerja Tim Transisi Jokowi
Bekas Dirut IM2 Indar Atmanto Raih Penghargaan