TEMPO.CO, Jakarta - Robin van Persie menjadi penyelamat Manchester United saat menghadapi Chelsea di Old Trafford, Sabtu malam, 26 Oktober 2014. Ia mencetak gol saat injury time untuk mengubah skor laga menjadi 1-1.
Setelah mencetak gol itu, Van Persie melakukan selebrasi yang cukup emosional. Ia langsung membuka kausnya dan melemparkannya ke arah penonton. Karena aksinya itu, ia mendapat kartu kuning dari wasit.
Pelatih MU, Louis van Gaal, dibuat kesal oleh selebrasi Van Persie tersebut. "Itu adalah sebuah reaksi bodoh setelah gol," kata pelatih asal Belanda ini. "Saya melihat ia memang sangat bahagia atas golnya. Tapi setelah ia mendapat kartu kuning, Anda pun melihat itu bukan tindakan cerdas." (Baca: MU Ditahan Imbang Chelsea, Van Gaal: Ini lagu Lama)
Van Gaal cukup puas atas hasil seri yang diraih timnya. "Kami pantas mendapat poin. Anda tahu itu, Jose Mourinho juga tahu itu," katanya. "Saya katakan kepada anak-anak bahwa itu bukan penampilan terbaik mereka. Dan itu sedikit mengecewakan karena mereka seharusnya menunjukkan kemampuan terbaik untuk melawan tim yang lebih baik."
MU kini berada di posisi kedelapan klasemen dengan torehan 13 poin, tertinggal 10 angka oleh Chelsea.(Baca: Chelsea Ditahan MU, Mourinho Tetap Positif)
SOCCERWAY | DAILY MAIL | NURDIN
Berita Lain
Dua Sisi Fabregas dalam Laga MU Vs Chelsea
Llorente Akhiri Puasa Gol, Juve Belum Ternoda
Suarez: Saya Sudah Berikan Segalanya di El Clasico
Libas Kukar 2-1, Persib Juara Grup L