TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa mengatakan tak ada spesifikasi untuk program seratus hari pertama pemerintahan. "Tidak ada pengarahan untuk seratus hari pertama pemerintahan dari presiden," ujar Khofifah saat ditemui di kantor Kementerian Sosial, Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa, 28 Oktober 2014.
Menurut dia, Presiden Joko Widodo hanya meminta setiap menteri mengenal lapangan yang akan dihadapi. "Kenali masalah dan kenali lapangan," ujar dia. Karena itu, setiap menteri tidak akan terpaku pada seratus hari pertama pemerintahan. (Baca: Jokowi Timbang Urgensi Program MP3EI Buatan SBY)
Menteri Sosial era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Salim Segaf Al Jufri, menyerahkan jabatannya kepada Khofifah hari ini. Khofifah yang datang memakai kerudung oranye dan baju batik cokelat tampak tersenyum menerima ucapan selamat dari para pejabat di Kementerian Sosial. (Baca: Eva Sundari Kecewa Tak Jadi Menteri Jokowi)
Khofifah berjanji akan melanjutkan program Salim sampai Desember mendatang. Dia akan melanjutkan program sebelumnya sesuai APBN 2014, sebelum APBN 2015 untuk Kementerian Sosial ditetapkan. "Banyak tugas yang telah diwariskan dan ini tanggung jawab besar," ujarnya. (Baca: Hari Ini Menteri Tjahjo Kenalan dengan Pegawai)
ODELIA SINAGA
Terpopuler:
Relawan Kecewa dengan Susunan Kabinet Jokowi
Empat Menteri Top Jokowi
Rini Soemarno Punya Utang Berlimpah, Berapa?
Mereka Jadi 'Korban Fashion' Jokowi
Pelantikan Kabinet Kerja, Susi Mau Pakai Baju Kerja