TEMPO.CO, Honolulu - Mendapatkan kembali apa yang pernah hilang tentu menimbulkan perasaan yang tak dapat diungkapkan. Hal inilah yang terjadi pada Tomomune Matsunaga, seorang warga Fukushima, yang menjadi korban tsunami Jepang pada 2011 lalu.
Bencana dahsyat tersebut telah membuat Matsunaga kehilangan segalanya, termasuk jet ski kesayangannya. Namun, takdir akan segera mempertemukan Matsunaga dengan jet ski berwarna kuning tersebut.
Hantaman tsunami yang diperkirakan menewaskan lebih dari 15 ribu jiwa itu telah membawa jet ski tersebut melanglang buana mengarungi Samudra Pasifik dan tiba di Atol Johnston, yang berada 700 kilometer dari Honolulu, Hawaii. Jet ski tersebut berkelana hingga 3.300 kilometer jauhnya dari Fukushima.
Mengutip laporan Daily Mail, Selasa, 28 Oktober 2014, jet ski tersebut akhirnya ditemukan oleh Danielle Lampe dari Badan Konservasi Ikan dan Hewan Liar Amerika Serikat. Pada Mei lalu, Lampe tengah melakukan survei burung di daerah tersebut.
Namun sayang, jet ski tersebut rusak dan tidak bisa dipergunakan kembali. Meski demikian, Lampe berniat akan mengembalikan benda tersebut kepada Matsunaga.
“Mendapatkan sesuatu kembali, meski tidak lagi bisa digunakan, tentu akan berarti banyak,” ujar Lampe.
Berkat bantuan seorang teman Lampe, jet ski berwarna kuning tersebut akan dibawa kembali ke pemiliknya di Fukushima dengan menggunakan kapal angkut Jepang, Fukushima Maru secara gratis. Pada Ahad, 26 Oktober lalu, jet ski tersebut telah berlayar meninggalkan Honolulu dan diperkirakan akan tiba di Fukushima pada 11 November mendatang.
ANINGTIAS JATMIKA | DAILY MAIL
Terpopuler
Setop Selfie demi Kesehatan Anda
Dalam 24 Jam, KPK Spanyol Tangkap 51 Koruptor
Bahaya Ebola, Australia Setop Berikan Visa Migrasi