TEMPO.CO, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku Agen Pemegang Merek (APM) mobil Honda di Indonesia mengumumkan program penggantian komponen airbag inflator yang terdapat pada sisi pengemudi untuk mobil Honda Brio Satya dan Brio 1.2 transmisi otomatis (AT) keluaran September 2013 hingga Juli 2014. (Baca: Empat Bulan, 4.958 Honda Brio Satya Laris)

Menurut President Director HPM, Tomoki Uchida, penggantian itu dilakukan karena airbag inflator atau alat pengembang kantong udara antibenturan itu bermasalah. "Akibat proses produksi yang tidak sesuai prosedur," kata Uchida melalui keterangan tertulis, Rabu, 29 Oktober 2014. 

Uchida mengatakan HPM menjalankan program ini sebagai bagian dari program global yang dijalankan oleh Honda Motor Co Ltd. Pemilik Honda Brio 1.2 dan Brio Satya yang mengalami masalah pada komponen airbag inflator bisa mendapatkan komponen pengganti tanpa biaya apa pun.

“Program ini merupakan tanggung jawab kami untuk memastikan bahwa seluruh produk berada dalam kondisi standar tertinggi dalam hal keamanan maupun kualitas," kata Uchida.

Program penggantian airbag inflator mulai berjalan pada 6 November 2014 dan dilakukan secara serempak di seluruh Indonesia. Proses penggantian komponen ini berlangsung kurang-lebih selama 60 menit. Untuk itu, HPM akan mengirimkan surat pemberitahuan kepada para pemilik mobil yang teridentifikasi, melalui dealer resmi Honda. (Baca: Sebulan, Honda Jual 1.200 Brio Satya)

Untuk informasi lebih lanjut, konsumen dapat menghubungi Honda Customer Care di nomor bebas pulsa 0-800-11-22-789 dari Senin–Jumat, pukul 09.00 WIB hingga 17.00 WIB. Pemilik Honda Brio 1.2 dan Brio Satya yang bermasalah juga bisa menghubungi dealer resmi Honda terdekat. (Baca: Honda Brio Satya Akan Saingi Agya dan Ayla)

FERY FIRMANSYAH

Berita TerpopulerHina Jokowi di FB, Tukang Tusuk Sate Ini Ditahan Paripurna DPR Ricuh, Meja Rapat DigulingkanTak Mau MA Dipenjara, Keluarga Minta Bertemu Jokow