Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Angka Kematian Ebola di Liberia Turun

Editor

Rini Kustiani

image-gnews
Tentara perawat menunjukkan sebuah ruang isolasi untuk pasien penyakit menular seperti Ebola di Bundeswehr clinc, Koblenz, Jerman, 16 Oktober 2014. Sebagian besar Ebola menjangkit di Liberia, Sierra Leone dan Guinea, kini telah menyebar ke luar Afrika Barat. REUTERS/Ralph Orlowski
Tentara perawat menunjukkan sebuah ruang isolasi untuk pasien penyakit menular seperti Ebola di Bundeswehr clinc, Koblenz, Jerman, 16 Oktober 2014. Sebagian besar Ebola menjangkit di Liberia, Sierra Leone dan Guinea, kini telah menyebar ke luar Afrika Barat. REUTERS/Ralph Orlowski
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan meski terjadi peningkatan kasus penyebaran Ebola di Liberia -negara dengan wabah ebola terparah, angka kematian karena penyakit ini turun.

Juru bicara WHO, Bruce Aylawrd mengatakan, penyebab turunnya angka kematian karena ebola karena respon pemerintah cukup cepat menghadapi wabah ini. Namun, Aylawrd menegaskan krisis ebola belum berakhir.

Laporan terbaru tentang ebola di Liberia menunjukkan terdapat peningkatan kasus ebola dari 4.655 menjadi 6.535 kasus. Namun angka kematian menurun dari 2.705 menjadi 2.413 selama bulan Oktober.

Palang Merah Liberia mengidentifikasi 117 korban meninggal karena ebola pada bulan Oktober. Angka ini turun dari korban ebola di bulan September yang mencapai 315. Salah satu indikasinya, tempat tidur di pusat perawatan terlihat lenggang.


Sedangkan negara tetangga Liberia, Guinea, mengalami pengingkatan kasus dari 926 ke 997 dan Sierra Leone dari 1.281 ke 1.500 selama bulan Oktober 2014.

WHO menjabarkan bahwa secara global kasus ebola meningkat drastis dari 3.000 kasus menjadi 13.703 berdasarkan laporan terakhir beserta alasan peningkatannya. Angka kematian keseluruhan menyentuh 4.920 orang, dengan angka kematian 10 orang untuk kawasan Liberia, Sierra Leone dan Guinea.

Dilansir dari BBC pada Rabu, 29 Oktober 2014, pembaruan data ebola pada Sabtu tanggal 24 Oktober 2014 menunjukkan peningkatan kasus menjadi 13.307 sejak menembus angka 10 ribu untuk pertama kalinya. Peningkatan ini masih mengikutsertakan data yang lama sehingga terkesan banyak dengan total kematian mencapai 4.922 orang.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pencapaian tersebut sejalan dengan banyaknya upaya menekan ebola. Pemerintah Amerika Serikat mewajibkan adanya isolasi terhadap pasukan yang kembali dari misi ebola selama 21 hari dan bergabungnya dengan 30 negara di benua Amerika pada konferensi ebola di Kuba. Di Inggris, Komite Bencana Darurat untuk membantu korban ebola juga mengadakan acara amal.

Presiden Amerika Serikat Barack Obama mengucapkan selamat atas menurunnya angka kematian ebola di Liberia, namun menekankan bahwa perjalanan memusnahkan ebola belum usai. Obama mengatakan bahwa penanganan penyakit tersebut harus di pusat persebarannya, Afrika Barat. Amerika Serikat juga menyambut upaya negara seluruh dunia dalam bantuan internasional menghadapi ebola.

INTAN MAHARANI | BBC

Topik terhangat:

Penghinaan Presiden | Susi Pudjiastuti | Kabinet Jokowi | Pengganti Ahok

Berita terpopuler lainnya:
@TrioMacan2000 Pernah Memeras Bos Minyak
Ahok: Soal Sampah, Orang Jakarta Tak Beriman
Kata Fahri Hamzah Soal Kenaikan Harga BBM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

6 menit lalu

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi. TEMPO/Tony Hartawan
Hari Kartini, OJK Prioritaskan Peningkatan Literasi Keuangan Perempuan

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) berkomitmen meningkatkan edukasi literasi keuangan untuk perempuan.


Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

9 menit lalu

The Black Dog, Vauxhall, London. Instagram.com/@theblackdogvauxhall
Mengintip The Black Dog, Pub yang Disebut Taylor Swift dalam Album Barunya

The Black Dog, pub di London mendadak ramai dikunjungi Swifties, setelah Taylor Swift merilis album barunya


Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

11 menit lalu

Ilustrasi pencuri. Dok.TEMPO/Fully Syafi;
Dua Remaja Dipergoki Curi Baut Bantalan Rel Kereta Api

Mereka berencana menjual baut bantalan rel kereta api itu kepada penadah barang bekas.


Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

13 menit lalu

Ilustrasi anak marah atau berteriak. shutterstock.com
Dokter Anak Sebut Penggunaan Gawai Terlalu Lama Bisa Picu Anak Tantrum

Perhatian buat orang tua, bermain gawai dalam waktu lama dapat memicu perilaku negatif seperti tantrum pada anak.


Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan,

14 menit lalu

Ilustrasi gelombang Rossby. Aasnova.org
Atmosfer Bergejolak, BMKG Minta Masyarakat Waspadai Cuaca Ekstrem Sepekan ke Depan,

BMKG mendeteksi faktor-faktor atmosfer pemicu kenaikan curah hujan di berbagai wilayah. Masyarakat harus mewaspadai cuaca ekstrem.


Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

14 menit lalu

Produser Dipa Andika, Raisa, dan Soleh Solihun setelah menghadiri konferensi pers peluncuran poster dan trailer film dokumenter Harta Tahta Raisa, di Jakarta, Selasa, 23 April 2024. Tempo/Marvela
Ketakutan Raisa Sebelum Bikin Film Dokumenter Harta Tahta Raisa

Raisa mengungkapkan ketakutannya sebelum memutuskan untuk membuat film dokumenter berjudul Harta Tahta Raisa.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

16 menit lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

20 menit lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Dosen Universitas Cambridge Jelaskan Dugaan Penjiplakan Artikel Ilmiahnya oleh Dosen ITPLN

Asisten profesor di University of Camridge Ilias Alami mengungkap dugaan tindakan plagiarisme oleh akademisi ITPLN.


Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Shin Tae-yong Janji Persiapkan Tim dengan Baik

22 menit lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong. Kredit: Tim Media PSSI
Timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan: Shin Tae-yong Janji Persiapkan Tim dengan Baik

Shin Tae-yong akan mempersiapkan rencana untuk pertandingan timnas U-23 Indonesia vs Korea Selatan di perempat final Piala Asia U-23 2024.


Muhaimin Bertemu Surya Paloh, Bahas Arah Politik hingga Koalisi Pilkada

24 menit lalu

Mantan Cawapres nomor urut 01 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menggelar konferensi pers bersama Ketum NasDem Surya Paloh usai pertemuan keduanya terkait putusan MK. Pertemuan tersebut dilakukan di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat pada Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Muhaimin Bertemu Surya Paloh, Bahas Arah Politik hingga Koalisi Pilkada

Setelah putusan MK, Muhaimin dan Surya Paloh menggelar pertemuan. Mereka kompak menyatakan siap untuk membuka lembaran baru.