TEMPO.CO, Depok - Polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan yang terjadi di Jalan Kembang RT 1 RW 2, Beji, Kota Depok. Seorang lelaki bernama Hadi Nurmansyah Nazmi, 33 tahun, ditemukan tewas di kamar mandi rumahnya dengan tangan terikat pada Jumat, 31 Oktober 2014. "Sudah ada delapan saksi yang kami periksa, termasuk kedua orang tua korban," kata Kepala Polresta Depok Komisari Besar Ahmad Subarkah, Jumat malam, 31 Oktober 2014.
Berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan, polisi memastikan Hadi tewas dibunuh. Hal itu terlihat dari posisi jasad Hadi dengan tangan dan kaki terikat kabel rice cooker dan mulut tersumpal kaus. Diduga, ujar Subarkah, Hadi meninggal karena kepalanya ditenggelamkan ke dalam bak kamar mandi.
Menurut Subarkah, tidak ada luka akibat benda tumpul pada jasad korban. "Lebam enggak ada, luka luar juga enggak ada," tuturnya. Polisi juga belum menemukan ada barang korban yang hilang hingga saat ini. "Barang-barang di kamar tak ada yang hilang."
Guna memudahkan penyidikan, jasad Hadi telah dibawa ke RS Polri Sukamto, Kramatjati, Jakarta Timur, untuk diotopsi. Sedangkan barang bukti yang disita berupa rice cooker, kabel, dan kaus oblong yang digunakan pelaku membunuh korban. "Nanti kami akan dalami juga dari hasil otopsinya," katanya.
Seperti diketahui, Hadi ditemukan tewas oleh orang tuanya, Nurmiati Amin, 54 tahun, dan Nasril Ali Akbar, 60 tahun, di dalam kamar mandi lantai 2 rumah mereka sekitar pukul 17.30 WIB. Hadi memang sendirian di rumah karena kedua orang tuanya sedang di Cilodong, Depok. Pemilik toko bahan material itu kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Beji. Saat ini kasus tersebut ditangani Polresta Depok.
ILHAM TIRTA
Berita lain:
Ini Sebab Presiden Jokowi Susah Dilengserkan MPR
Fadli Zon Minta Penghina Prabowo Dipidanakan
Menteri Susi Ancam Boikot Negara Pencuri Ikan