Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

PBB Khawatir Kejahatan Transnasional Asia Meluas

image-gnews
Popsci.com
Popsci.com
Iklan

TEMPO.CO , Bangkok: Perserikatan Bangsa-bangsa mengkhawatirkan kejahatan transnasional terorganisir akan meluas secara signifikan kecuali diambil tindakan tegas.

“Asia merupakan sumber dan tujuan perdagangan terlarang yang menghasilkan keuntungan besar dan berkembang bagi kelompok-kelompok pelaku kejahatan transnasional,” kata Jeremy Douglas, kepala perwakilan United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC) Regional Asia Tenggara dan Pasifik dalam siaran pers yang diterima Tempo, Jumat, 31 Oktober 2014.

Pada pertemuan tingkat tinggi UNODC, Mendukung Integrasi Asia Melalui Keamanan Publik yang Efektif, Douglas mengatakan nilai kejahatan transnasional yang teroganisir di Asia Tenggara saja diperkirakan mendekati US$ 100 miliar per tahun. Kejahatan tersebut mengancam kebermanfaatan ekonomi dan sosial dari integrasi regional.

Menurut Douglas, hasil kejahatan terorganisir di beberapa wilayah lain di Asia juga meningkat secara signifikan dan mendestabilisasi wilayah tersebut.

Peningkatan jumlah cenderung terjadi pada perdagangan narkoba dan kejahatan terkait, perdagangan manusia, penyelundupan migran, perdagangan barang palsu dan obat-obatan palsu, dan kejahatan lingkungan seperti perdagangan kayu ilegal dan satwa liar. Karena itu, kejahatan tersebut menuntut respons nasional dan regional untuk bekerja sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Douglas, tanpa strategi pengelolaan perbatasan, penegakan hukum dan peradilan yang efektif, kelompok kejahatan terorganisir akan terus berkembang tanpa menghormati batas wilayah dan kedaulatan negara. Peningkatan pendapatan ilegal tersebut akan memperluas korupsi, mendistorsi dan menyebabkan dampak ekonomi, dan membahayakan masyarakat di seluruh regional.

NATALIA SANTI

Berita lain:
Pengesahan PPP, Menkumham Siap Dipanggil DPR
Yogya Ganti Logo, Habiskan Rp 1,5 Miliar Dana Keistimewaan  
Fadli Zon Minta Penghina Prabowo Dipidanakan  


 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polri Duga Pelaku Penipuan terhadap Jessica Iskandar Kabur ke 3 Negara

22 November 2023

Tersangka kasus penipuan dan penggelapan uang senilai hampir Rp 10 miliar artis Jessica Iskandar, Christoper Steffanus Budianto, saat tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa malam 21 November 2023.  Polisi menjemput Christoper yang sebelumnya ditangkap di Bangkok, Thailand. ANTARA/Azmi
Polri Duga Pelaku Penipuan terhadap Jessica Iskandar Kabur ke 3 Negara

Pelaku penipuan terhadap Jessica Iskandar itu ditangkap setelah jadi buronan 1,5 tahun.


Kabareskrim Sebut Cara Kerja Sindikat Kasus Narkoba Kelas Kakap Fredy Pratama Sangat Rapi

12 September 2023

Kepala Badan Reserse Kriminal Polri Komisaris Jenderal Wahyu Widada saat memberi keterangan soal pengungkapan kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang di Polda Metro Jaya, Kamis, 20 Juli 2023. Tempo/Febri Angga Palguna
Kabareskrim Sebut Cara Kerja Sindikat Kasus Narkoba Kelas Kakap Fredy Pratama Sangat Rapi

Kabareskrim Polri, Wahyu Widada, menyampaikan total penyitaan terhadap barang bukti narkotika dalam kasus ini sebanyak 10.2 ton sabu.


RI dan 6 Negara ASEAN Tandatangani MoU di AMMTC ke-17 Labuan Bajo

22 Agustus 2023

Wakapolri Komjen Pol Syafruddin didaulat menjadi pembicara utama dalam pertemuan tingkat Menteri ASEAN atau ASEAN Ministeral Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-11 yang berlangsung di Manila, Filipina
RI dan 6 Negara ASEAN Tandatangani MoU di AMMTC ke-17 Labuan Bajo

Kapolri mengatakan negara-negara di kawasan ASEAN menghadapi musuh bersama yakni kejahatan lintas negara yang tidak mengenal batas negara.


Polri Teken Kerja Sama Penanggulangan Kejahatan Transnasional dengan 6 Negara ASEAN

21 Agustus 2023

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan memberikan keterangan dan penjelasan soal TPPO. Foto: Humas Polri
Polri Teken Kerja Sama Penanggulangan Kejahatan Transnasional dengan 6 Negara ASEAN

Polri menandatangani 6 nota kesepahaman dengan kepolisian negara ASEAN dalam penanggulangan kejahatan transnasional di kawasan ASEAN


Kejahatan Lintas Negara yang Ditangani Interpol, Termasuk Kasus Korupsi

22 November 2021

Petugas menempelkan pengumuman daftar pencarian orang (DPO) dua warga negara Rusia Andrei Kovalenka alias Andrew Ayer (kiri) dan rekannya Ekaterina Trubkina di kawasan Jimbaran, Bali, Sabtu, 13 Februari 2021. ANTARA/Fikri Yusuf
Kejahatan Lintas Negara yang Ditangani Interpol, Termasuk Kasus Korupsi

Interpol memasukkan Harun Masiku ke dalam daftar red notice sejak 30 Juli. Korupsi salah satu yang ditangani Interpol.


Taiwan Minta Dukungan Dapat Status Pengamat di Interpol

25 Oktober 2018

Presiden Interpol, Meng Hongwei, sedang berpidato saat terpilih untuk memimpin dalam Sidang Umum ke 85 lembaga itu di Bali, Indonesia. AP
Taiwan Minta Dukungan Dapat Status Pengamat di Interpol

Otoritas keamanan Taiwan ingin meningkatkan partisipasinya dalam menangani kejahatan lintas negara dengan menjadi pengamat di Interpol.


Kejahatan Siber di Jerman Naik 80 Persen

24 April 2017

Ilustrasi kejahatan internet
Kejahatan Siber di Jerman Naik 80 Persen

Selain kejahatan siber, polisi Jerman juga mendaftarkan 253.290 kasus kejahatan yang dilakukan dengan bantuan Internet, meningkat 3,6 persen.


Menlu Retno Minta Penerobos KJRI Melbourne Diproses Hukum

8 Januari 2017

Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi. TEMPO/Subekti.
Menlu Retno Minta Penerobos KJRI Melbourne Diproses Hukum

Penerobosan KJRI Melbourne terjadi Jumat pekan lalu sekitar
pukul 12.52 siang, saat sebagian besar staf sedang beribadah
salat Jumat.


Sidang Interpol Bahas Kejahatan Lintas Negara hingga ISIS

7 November 2016

Kapolri Jenderal Tito Karnavian memberikan penjelasan kepada media tentang operasi tangkap tangan di Kemenhub, 11 Oktober 2016. MARIA FRANSISCA
Sidang Interpol Bahas Kejahatan Lintas Negara hingga ISIS

Sidang umum Interpol akan membahas masalah-masalah kejahatan lintas negara.


Begini Modus Aliran Dana Gelap Keluar dari Indonesia  

19 Oktober 2015

Sebuah kapal kontainer bersandar di dekat dermaga pelabuhan Tanjung Priok. Terlihat ratusan peti kemas berada di dalam pelabuhan Tanjung Priok. Jakarta, 3 Agustus 2015. Dimas Ardian/Getty Images
Begini Modus Aliran Dana Gelap Keluar dari Indonesia  

Indonesia berada di urutan ketujuh negara dengan aliran dana

gelap terbesar.