TEMPO.CO, Jakarta - Yahoo! Indonesia membantah kantornya akan berhenti beroperasi pada 14 Desember 2014 nanti. Hal ini menanggapi pemberitaan yang dilansir dari laman TechCrunch. (Baca: Yahoo! Indonesia Bakal Ditutup?)
Menurut sumber TechCrunch, Yahoo! Indonesia akan tutup karena pemasukan yang tidak sesuai dengan harapan. Menyusul penutupan kantor Yahoo! di beberapa negara.
Baca Juga:
Namun spekulasi ini dibantah oleh Yahoo! Indonesia. "Indonesia menjadi bagian yang penting dari kami, dan kami berkomitmen untuk itu," kata Kepala Komunikasi Yahoo! Barsha Panda dari Singapura kepada Tempo, Rabu, 5 November 2014.
Barsha menyatakan bahwa Yahoo! akan terus menyajikan produk-produk yang berkualitas dengan pengalaman yang menarik bagi para penggunanya dan pemasang iklan. "Kami memastikan Yahoo adalah perusahaan yang tumbuh secara berkelanjutan."
Menurut Barsha, Yahoo secara terus-menerus mencari lokasi bisnis yang mendapatkan efisiensi secara besar, kolaborasi dan inovasi dengan model operasional yang dibuat dengan efektif dan simpel.
Country Editor Yahoo! Indonesia Ibnu Rusydi mengatakan bahwa 14 Desember 2014 adalah hari Minggu. "Biasanya memang tutup," katanya bercanda dalam pesan pendek kepada Tempo. Ia enggan berkomentar lebih lanjut.
MARTHA WARTA SILABAN
Berita Terpopuler
Kata Jokowi, Informasi BIN Sering Meleset
Menteri ESDM Copot Dirjen Migas
Balas Dendam, Ayah Jepit Penis Pemerkosa Anaknya