TEMPO.CO, Jakarta - Selama blusukan di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menemukan berbagai kekurangan di sektor penerbangan. Selain layanan Bandara Soetta, Jonan juga mendapatkan laporan mengenai perlakuan salah satu maskapai penerbangan kepada penumpangnya.
Di terminal kedatangan 1A Bandara Soetta, Jonan bertemu dengan serombongan penumpang wanita yang baru tiba dari Papua. Ibu-ibu itu sebelumnya menaiki pesawat Lion Air yang terlambat mengudara. (Baca: Blusukan ke Bandara, Apa Saja Temuan Jonan?)
Saat diterima oleh Jonan, salah satu penumpang mengeluhkan tidak adanya kompensasi keterlambatan penerbangan berupa makanan. "Lion Air tidak memberikan kami kompensasi apa pun, padahal perginya tak tepat waktu," ujarnya kepada Jonan, Rabu, 5 November 2014.
Wanita itu juga mengaku sudah menempuh penerbangan selama tujuh jam. Namun mereka tidak mendapatkan makanan atau camilan di atas pesawat. "Kami kan lapar, apalagi terbangnya lama," ujarnya. (Baca: Pesan Jonan, Angkasa Pura Jangan Kalah dari KAI).
Mendengar keluhan itu, Jonan hanya mengangguk dan berjanji akan menyampaikannya kepada manajemen Lion Air. "Ya, nanti Lion Air akan perbaiki layanannya," tutur Jonan.
Setelah mengeluh, rombongan ibu-ibu yang baru tiba dari Papua itu mengajak Jonan berfoto. Mereka buru-buru menahan Jonan yang hendak berangkat dengan rombongannya. Diminta berfoto, Jonan langsung ambil posisi. Setelah berfoto bareng, Jonan membiarkan mereka memotretnya.
YOLANDA RYAN ARMINDYA
Berita Terpopuler|
Kata Jokowi, Informasi BIN Sering Meleset
Menteri ESDM Copot Dirjen Migas
Mahfud Md. Pernah Bertemu Pengelola @TrioMacan2000